Tanaman hias yang satu ini Pachypodium sebenarnya pernah populer di Indonesia disekitar awal era tahun 1990-an. Tapi entah kenapa baru di awal tahun 2007 peminat terhadap tanaman ini kembali ramai. Padahal di luar negeri, sudah lebih dari 1 abad, para peneliti, para pencinta dan kolektor tanaman langka memburu dan mengkoleksi tanaman yang konon terancam punah ini.
Tumbuhan Pachypodium yang konon dipercaya sudah hidup selama jutaan tahun lalu sebelum era jaman batu, merupakan tanaman yang dapat terus berevolusi dan mampu menyesuaikan diri terhadap habitat di mana ia tumbuh. Sisa tanaman purba yang satu ini tetap bisa bertahan hidup dan lestari sampai sekarang ini telah mampumenarik minat para peneliti dan kolektor tanaman langka sejak akhir abad ke-18.
Spesies-spesies baru dari tanaman Pachypodium terus dilahirkan, karena mampu berevolusi yang terjadi pada tanaman ini terus melahirkan spesies hibrida baru, tidak hanya pada habitat aslinya (Madagaskar), namun juga di seluruh benua di mana tanaman ini bisa tumbuh dan berevolusi. Konon masih terdapat ratusan spesies tanaman Pachypodium yang belum dapat teridentifikasi maupun terklasifikasi.
Sementara ini baru sekitar 25 spesies saja yang dikenal secara luas di dunia. Di Indonesia, yang baru mengenal tanaman ini pada era tahun 1990-an, jenis yang dibudidayakan masih terbatas (sekitar kurang lebih 15 species yang dapat dijumpai di Indonesia) dikarenakan kesesuaian syarat tumbuh maupun terhambat masalah proteksi yang diberlakukan oleh negara asalnya (Madagaskar), maupun negara-negara lain di Afrika Selatan.
Meski demikian ada spesies tanaman Pachypodium amat menarik perhatian para pecinta tanaman hias diIndonesia karena bentuk bonggolnya yang berduri dan bentuk daun dan bunganya yang cantik.
Pachypodium adalah tanaman asli (tanaman endemik) di Pulau Madagaskar, Afrika bagian selatan (Mozambique, Angola, Botswana, Afrika Selatan, Zimbabwe, Namibia, dan Swaziland).
Banyak orang menganggap Pachypodium mirip dengan tanaman kaktus, dan bahkan ada pula yang menganggapnya termasuk dalam golongan tanaman hias palem.
Sumber : http://tanaman.org/
www.jendelahewan.blogspot.com
Sabtu, 30 Juni 2012
Fakta dan Pelajaran Kenapa Angsa dan Burung Terbang Membentuk Huruf “V”
Angsa dan burung-burung yang mengalami migrasi biasanya akan terbang bersama dalam kelompok dengan formasi berbentuk “V”. Para angsa di negara empat musim akan terbang ke tempat yang lebih hangat pada saat musim gugur untuk menghindari musim dingin. Namun tahukah anda mengapa angsa dan burung terbang dengan membentuk huruf “V”. Berikut adalah beberapa fakta mengenai angsa yang terbang dalam formasi berbentuk huruf “V” beserta dengan pelajaran yang dapat kita petik darinya.
Fakta Ke-1
Kepakan sayap angsa di depan, memberi “daya dukung” bagi angsa dibelakangnya. Angsa di belakang tidak perlu susah-payah menembus ‘airwall’ di depannya. Hasilnya, seluruh kawanan angsa dapat menempuh jarakterbang 71 % lebih jauh dari pada kalau setiap angsa harus terbang sendiri-sendiri.
Pelajaran
Bila arah dan tujuan kita sama, dan kita mau saling berbagi dalam perserikatan, maka pencapaian tujuan kita akan menjadi lebih cepat dan lebih mudah. Mampukah kita untuk saling dorong dan saling dukung satu sama lain dalam pencapaian tujuan bersama? Sudah seharusnya! Karena angsa saja bisa!
Fakta Ke-2
Kalau seekor angsa terbang keluar dari formasi rombongan, ia akan merasa berat dan sulit untuk terbang sendirian. Dengan cepat ia akan kembali ke dalam formasi untuk mengambil keuntungan dari daya dukung yang diberikan angsa di depannya.
Pelajaran
Kalau kita memiliki cukup logika umum, kita akan tetap berada dalam perserikatan bersama partner lain dan pengelolanya. Kita membuka diri untuk menerima dan memberi bantuan dari dan kepada partner lainnya. Lebih sulit untuk melakukan sesuatu seorang diri daripada melakukannya bersama-sama dalam perserikatan yang akan menjadi milik kita bersama.
Fakta Ke-3
Ketika angsa pemimpin yang terbang di depan menjadi lelah, ia terbang memutar ke belakang formasi, dan angsa lain akan terbang menggantikan posisinya.
Pelajaran
Adalah masuk akal untuk melakukan tugas-tugas yang sulit dan penuh tuntutan secara bergantian dan memimpin secara bersama. Kita yakin potensi semua partner. Tapi, manusia saling bergantung satu sama lain dalam pengetahuan, keterampilan, kemauan, kapasitas, karunia lain yangunik, serta talenta atau sumber daya lainnya.
Fakta Ke-4
Angsa-angsa yang terbang dalam formasi mengeluarkan suara riuh-rendah dari belakang memberi semangat kepada angsa yang terbang di depan sehingga kecepatan terbang dapat dijaga.
Pelajaran
Kita harus memastikan bahwa ucapan kita akan memberi dukungan kekuatan, bukan melemahkan. Semua partner dalam perserikatan akan saling memperkuat, sehingga hasil yang dicapai akan menjadi lebih besar. Dukungan dalam satu kesatuan hati dilandasi nilai-nilai luhur adalah kualitas suara dan ucapan partner yang diharapkan bersama oleh semua partner dalam perserikatan .
Fakta Ke-5
Ketika seekor angsa menjadi sakit, terluka, atau ditembak jatuh, dua angsa lain akan ikut keluar dari formasi bersama angsa tersebut dan mengikutinya terbang turun untuk membantu dan melindungi. Mereka tinggal dengan angsa yang jatuh dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat terbang lagi, tidak sampai mati. Setelah itu mereka akan terbang dengan kekuatan mereka sendiri atau dengan membentuk formasi lain untuk mengejar rombongan mereka.
Pelajaran
Kalau saja kita berperasaan seperti seekor angsa, kita akan tinggal bersama partner yang berada dalam kesulitan, seperti ketika segalanya baik, dan berusaha untuk mendorongnya agar dapat bangkit kembali.
Bersumber dari anehdidunia.blogspot.com dengan perubahan
10 Jenis Kadal Unik Di Dunia
Jenis kadal di seluruh dunia sangatlah banyak, mulai dari yang bertubuh kecil seperti kadal pasir Lygosoma hingga kadal raksasa seperti Komodo. Tiap jenis kadal tentu memiliki keunikannya masing-masing, baik keunikan kadal dari bentuk tubuhnya maupun kenikan dari tingkah laku, sifatnya, dan kemampuan unik dari kadal tersebut. Berikut adalah 10 jenis kadal unik di dunia
1. Phrynocephalus
Jenis kadal unik yang pertama adalah Phrynocephalus yang juga disebut Toadhead Agama, kadal kecil yang tinggal di gurun ini menunjukkan beberapa perilaku anehnya. Mereka berkomunikasi satu sama lain dengan menurunkan dan menaikkan ekor mereka, tubuh mereka bergetar saat mengubur dirinya sendiri dengan cepat di pasir dan akan menakut-nakuti predator dengan tampangnya yang aneh sekaligus sangar, mulut yang berwarna-warni, terlihat di sini.
2. Brookesia minima
Bunglon (lebih tepatnya chameleon) adalah reptil yang sangat unik, dengan jari kaki mereka menyatu menjadi seperti penjepit lobster, ekor mereka dapat memegang, mereka mengekspresikan suasana hati mereka dengan mengubah warna, bola mata mereka yang seperti teropong bergerak secara independen satu sama lain dan lidah panjang mereka bisa diluncurkan pada masa serangga seperti senapan harpun . Yang tidak biasa dari jenis bunglon Brookesia minima, bunglon kurcaci daun adalah ukurannya yang super mini yang menjadikannya salah satu reptil terkecil yang pernah ditemukan manusia.
3. Phrynosoma
Kadal ini berjuluk "kodok bertanduk", tubuh gemuk meliputi tanduk pelindung yang tebal dan duri. Mendiami lahan kering, lingkungan berpasir, mereka makan semut dan yang mengagumkan membanggakan salah satu mekanisme yang paling mengerikan pada perthanan alam , ketika ketakutan, beberapa spesies dapat mengalirkan tekanan darah di kepala mereka sampai pembuluh kecil di sekitar mata mereka pecah, menyemprotkan aliran darah kepada si penyerang. kemungkinan sejenis darah yang asam ini diambil dari asam pada semut, memungkinkan mamalia predator tahu bahwa menyerang kadal gemuk ini hanya membuang-buang waktu mereka. namun Sayangnya, burung tidak terlalu perduli dengan semprotan kecut ini.
4. Moloch horridus
Meskipun sama sekali tidak berhubungan dengan kodok bertanduk, atau kadal "setan berduri" ,"moloch" telah mengembangkan banyak karakteristik yang sama dalam menanggapi lingkungan padang pasir, termasuk badan berduri, kamuflase berpasir dan diet dengan mengkonsumsi semut. Duri mereka membuat kadal ini agak sulit untuk ditelan oleh sang predator,
5. Hydrosaurus pustulatus
Melihat seperti merangkak langsung dari zaman Permian, kadal sailfin Filipina adalah omnivora amfibi pemakan buah-buahan, kacang-kacangan dan mangsa serangga kecil lainnya di dekat sungai tropis. Jari-jari kaki mereka diratakan memungkinkan spesimen kecil untuk melarikan diri predator dengan berjalan di atas air, suatu sifat yang juga dimiliki dengan kadal "Basilisk" atau kadal "JEsus". Pejantan dewasa yang dikenal mempunyai warna biru yang indah, merah atau bahkan pola warna ungu.
6. Amblyrhynchus cristatus
Iguana laut kepulauan Galapagos ini membanggakan gaya hidup yang tidak dimiliki oleh reptil lain; seperti penguin atau singa laut, mereka menghabiskan seluruh hidup mereka di garis pantai, menyelam ke dalam air untuk makanan mereka. Charles Darwin dikenal jijik oleh hewan-hewan ini ketika ia pertama kali menemukannya, dan menyebut kadal ini dengan julukan "“imps of darkness.”
7. Tokek Terbang
Banyak tokek memiliki kemampuan luar biasa untuk berlari pada permukaan apapun, bahkan kaca yang halus. Hal ini berkat cabang mikroskopis pada kulit jari kaki mereka, velcro seperti bahan pada tingkat molekuler. Tokek terbang menggunakan kaki berselaput, ekor luas dan kepakan kulit untuk meluncur dari pohon ke pohon, seperti tupai terbang.
8. Heloderma suspectum
Hampir mirip dengan "kadal manik-manik," Gila Monster pernah diakui sebagai salah satu kadal di dunia dengan gigitan berbisa, memberikan neurotoksin yang menyakitkan melalui alur gigi tajam ang kecil, Kita sekarang tahu bahwa kadal lain ada juga yang memiliki bisa, meski dengan racun ringan, dan kadal "GIla Monster" masih yang paling beracun.
9. Bipes biporus
Kadal tikus meksiko atau "baja Worm" secara teknis bukan kadal ataupun ular, tapi Amphisbaenian.Reptil aneh ini umumnya mempunyai anggota badan yang kurang pada penglihatan, menghabiskan seluruh hidup mereka bawah tanah di mana mereka berburu cacing dan serangga. B. biporus ini cukup aneh, karena memiliki 2 kaki depan dengan cakar keil namun tidak memiliki kaki belakang.
10.Varanus komodoensis
Komodo adalah kadal karnivora darat terbesar yang masih hidup saat ini, kadang-kadang mencapai 3 meter panjangnya. Meskipun banyak dari makanan mereka bangkai busuk, mereka juga akan mengejar mangsa hidup yang besar seperti rusa untuk memberikan satu gigitan, setelah itu mereka hanya perlu menunggu saat korban mulai kehilangan darah dan terkena infeksi. Berkat pola makan bangkai, air liur mereka cukup kaya dengan bakteri serius yang bisa melemahkan mangsa, dan studi terbaru menunjukkan bahwa mereka juga memiliki racun.Selain itu, naga asli Indonesia ini dapat mengendurkan rahang mereka, meregangkan leher mereka dan mengeluarkan pelumas lendir berwarna merahuntuk menelan mayat secara utuh.
Bersumber dari anehdidunia.blogspot.com dengan perubahan
1. Phrynocephalus
Jenis kadal unik yang pertama adalah Phrynocephalus yang juga disebut Toadhead Agama, kadal kecil yang tinggal di gurun ini menunjukkan beberapa perilaku anehnya. Mereka berkomunikasi satu sama lain dengan menurunkan dan menaikkan ekor mereka, tubuh mereka bergetar saat mengubur dirinya sendiri dengan cepat di pasir dan akan menakut-nakuti predator dengan tampangnya yang aneh sekaligus sangar, mulut yang berwarna-warni, terlihat di sini.
2. Brookesia minima
Bunglon (lebih tepatnya chameleon) adalah reptil yang sangat unik, dengan jari kaki mereka menyatu menjadi seperti penjepit lobster, ekor mereka dapat memegang, mereka mengekspresikan suasana hati mereka dengan mengubah warna, bola mata mereka yang seperti teropong bergerak secara independen satu sama lain dan lidah panjang mereka bisa diluncurkan pada masa serangga seperti senapan harpun . Yang tidak biasa dari jenis bunglon Brookesia minima, bunglon kurcaci daun adalah ukurannya yang super mini yang menjadikannya salah satu reptil terkecil yang pernah ditemukan manusia.
3. Phrynosoma
Kadal ini berjuluk "kodok bertanduk", tubuh gemuk meliputi tanduk pelindung yang tebal dan duri. Mendiami lahan kering, lingkungan berpasir, mereka makan semut dan yang mengagumkan membanggakan salah satu mekanisme yang paling mengerikan pada perthanan alam , ketika ketakutan, beberapa spesies dapat mengalirkan tekanan darah di kepala mereka sampai pembuluh kecil di sekitar mata mereka pecah, menyemprotkan aliran darah kepada si penyerang. kemungkinan sejenis darah yang asam ini diambil dari asam pada semut, memungkinkan mamalia predator tahu bahwa menyerang kadal gemuk ini hanya membuang-buang waktu mereka. namun Sayangnya, burung tidak terlalu perduli dengan semprotan kecut ini.
4. Moloch horridus
Meskipun sama sekali tidak berhubungan dengan kodok bertanduk, atau kadal "setan berduri" ,"moloch" telah mengembangkan banyak karakteristik yang sama dalam menanggapi lingkungan padang pasir, termasuk badan berduri, kamuflase berpasir dan diet dengan mengkonsumsi semut. Duri mereka membuat kadal ini agak sulit untuk ditelan oleh sang predator,
5. Hydrosaurus pustulatus
Melihat seperti merangkak langsung dari zaman Permian, kadal sailfin Filipina adalah omnivora amfibi pemakan buah-buahan, kacang-kacangan dan mangsa serangga kecil lainnya di dekat sungai tropis. Jari-jari kaki mereka diratakan memungkinkan spesimen kecil untuk melarikan diri predator dengan berjalan di atas air, suatu sifat yang juga dimiliki dengan kadal "Basilisk" atau kadal "JEsus". Pejantan dewasa yang dikenal mempunyai warna biru yang indah, merah atau bahkan pola warna ungu.
6. Amblyrhynchus cristatus
Iguana laut kepulauan Galapagos ini membanggakan gaya hidup yang tidak dimiliki oleh reptil lain; seperti penguin atau singa laut, mereka menghabiskan seluruh hidup mereka di garis pantai, menyelam ke dalam air untuk makanan mereka. Charles Darwin dikenal jijik oleh hewan-hewan ini ketika ia pertama kali menemukannya, dan menyebut kadal ini dengan julukan "“imps of darkness.”
7. Tokek Terbang
Banyak tokek memiliki kemampuan luar biasa untuk berlari pada permukaan apapun, bahkan kaca yang halus. Hal ini berkat cabang mikroskopis pada kulit jari kaki mereka, velcro seperti bahan pada tingkat molekuler. Tokek terbang menggunakan kaki berselaput, ekor luas dan kepakan kulit untuk meluncur dari pohon ke pohon, seperti tupai terbang.
8. Heloderma suspectum
Hampir mirip dengan "kadal manik-manik," Gila Monster pernah diakui sebagai salah satu kadal di dunia dengan gigitan berbisa, memberikan neurotoksin yang menyakitkan melalui alur gigi tajam ang kecil, Kita sekarang tahu bahwa kadal lain ada juga yang memiliki bisa, meski dengan racun ringan, dan kadal "GIla Monster" masih yang paling beracun.
9. Bipes biporus
Kadal tikus meksiko atau "baja Worm" secara teknis bukan kadal ataupun ular, tapi Amphisbaenian.Reptil aneh ini umumnya mempunyai anggota badan yang kurang pada penglihatan, menghabiskan seluruh hidup mereka bawah tanah di mana mereka berburu cacing dan serangga. B. biporus ini cukup aneh, karena memiliki 2 kaki depan dengan cakar keil namun tidak memiliki kaki belakang.
10.Varanus komodoensis
Komodo adalah kadal karnivora darat terbesar yang masih hidup saat ini, kadang-kadang mencapai 3 meter panjangnya. Meskipun banyak dari makanan mereka bangkai busuk, mereka juga akan mengejar mangsa hidup yang besar seperti rusa untuk memberikan satu gigitan, setelah itu mereka hanya perlu menunggu saat korban mulai kehilangan darah dan terkena infeksi. Berkat pola makan bangkai, air liur mereka cukup kaya dengan bakteri serius yang bisa melemahkan mangsa, dan studi terbaru menunjukkan bahwa mereka juga memiliki racun.Selain itu, naga asli Indonesia ini dapat mengendurkan rahang mereka, meregangkan leher mereka dan mengeluarkan pelumas lendir berwarna merahuntuk menelan mayat secara utuh.
Bersumber dari anehdidunia.blogspot.com dengan perubahan
Foto Ekspresi Unik Anjing Saat Diajak Ngebut
Anjing merupakan salah satu hewan peliharaan yang paling sering diajak jalan-jalan dan bepergian oleh pemiliknya. Namun pernahkah anda melihat ekspresi unik dan konyol anjing saat diajak untuk ngebut? Berikut adalah foto ekspresi wajah seekor anjing saat diajak ngebut oleh pemiliknya.
Baca pula: Tips Membawa Anjing Bepergian
Gambar bersumber dari www.kaskus.co.id
Agar Euphorbia Semarak Berbunga
Bunga-bunga menyelimuti setiap tajuknya. Bentuk bunga unik dan warna ngejreng menambah daya tarik pesonanya. Untuk mendapatkan dompolan bunga euphorbia nan cantik itu ada tekniknya.
Kecantikannya semakin menonjol bila didukung dengan sosok tanaman yang seluruhnya optimal, mulai dari batang kokoh, cabang kompak, dan susunan bunga yang bagus. Wajar bila penampilannya mengundang perhatian, sehingga banyak yang meminatinya.
Apalagi ada kepercayaan, keluarnya bunga dapat menggambarkan nasib dan keberuntungan si pemiliknya. Ingin euphorbia Anda berbunga semarak? Mudah, lakukan 6 P, yaitu pemangkasan, penyiraman, pemupukan, penempatan, penyiangan, dan pengendalian penyakit.
A. Pemangkasan
Pemangkasan dapat dimulai sejak euphorbia dalam masa penyuburan. Tujuannya, untuk membentuk tajuk yang seimbang, sehingga terlihat cantik dan mengurangi penguapan. Patokannya mudah, cabang-cabang yang tepat berada di sisi kiri, kanan, depan, dan belakang sebaiknya dibiarkan, selain itu dibuang saja. Nantinya, tunas baru bermunculan di setiap cabang, sehingga tampak lebih rimbun. Waktu yang pas untuk pemangkasan adalah usai penyuburan dan pembungaan pertama kali. Tepatnya di akhir masa pembungaan pertama. Bunga tua juga harus dipotong untuk memunculkan bunga baru. Bunga mekar selama dua bulan. Setelah itu, warnanya pudar, kusam, dan akhirnya layu.
B. Penyiraman
Agar euphorbia tumbuh prima dan selalu berbunga lebat, sebaiknya deprogram penyuburan-pembungaan-penyuburan-pembungaan, demikian seterusnya. Umumnya, fase penyuburan berlangsung 1-1,5 bulan. Sedangkan pembungaan biasanya berlangsung selama 3-4 bulan. Setelah menjalani masa penyuburan selama 1,5 bulan, sosok euphorbia telah bersalin rupa dengan percabangan banyak dan daun yang rimbun. Itulah saat yang tepat untuk memasuki periode berikutnya, yaitu pembungaan. Saat itu, tanaman membutuhkan air dalam jumlah yang memadai. Penyiraman dapat diberikan setiap hari dengan memakai sprayer atau gembor, agar cipratan air yang keluar halus, sehingga tidak merusak daun dan memuntahkan sebagian media tanamnya.
C. Penempatan
Penyinaran penuh ternyata merangsang euphorbia berbunga lebat. Untuk itulah, sebaiknya letakkan pot euphorbia di tempat terbuka dengan sinar matahari penuh dan sirkulasi udara di sekitarnya bagus. Hasilnya, sejak dipindahkan selama seminggu akan muncul bunga-bunga di sela-sela tajuknya. Sebulan kemudian, bunga-bunganya muncul serempak menyesaki setiap daunnya.
D. Penyiangan
Senantiasa menjaga kebersihan adalah salah satu cara agar euphorbia tumbuh subur dan berbunga lebat. Pasalnya, rumput atau tanaman liar lain yang biasanya tumbuh di media tanam akan menjadi pesaing euphorbia dalam penyerapan hara. Bahkan tanaman itu bisa jadi vector atau tempat bersembunyi hama dan penyakit, seperti serangga atau kutu. Untuk itulah gulma harus dicabut, sementara daun yang rontok sebaiknya segera dibuang.
E. Pemupukan
Agar berbunga lebat, euphorbia membutuhkan unsure hara dalam jumlah memadai. Ketika tanaman dipindahkan ke tempat terbuka, berikan pupuk majemuk dengan kadar N rendah, sementara P dan K tinggi. Merknya bermacam-macam, seperti Growmore, Hyponex atau Gandasil. Dosisnya 1 gram/liter/tanaman. Aplikasi pupuk seminggu sekali dengan cara mengocorkan ke media tanam. Perlakuan ini terus dilakukan seminggu sekali. Tingginya kadar P dan K merangsang euphorbia untuk memunculkan bunga. Baru seminggu disemprot pupuk, tanaman ini pun sudah mulai berbunga. Cara praktis dengan menaburkan pupuk lambat urai (slow release), seperti Dekastar, Magamp, dan Osmocote sebanyak 1-2 sendok makan setiap 3 bulan sekali. Dengan cara ini tanaman dapat menyerap hara setiap saat.
F. Hama dan Penyakit
Euphorbia sebenarnya tanaman hias yang bandel dan relatif jarang terserang hama dan penyakit. Meski demikian, tak ada salahnya Anda waspada dengan kehadiran kutu putih (white flies, mealy bug) dan thrips, karena kehadirannya membuat tanaman ini malas berbunga. Untuk memberantasnya dapat menggunakan insektisida, seperti Metindo, Pegasus, dan Agrimex. Frekuensi dan dosis sesuai petunjuk di labelnya. Penyakit lain yang perlu diwaspadai adalah bakteri Erwinia, penyebab busuk akar yang biasanya muncul di musim hujan. Untuk mencegahnya, lakukan penyemprotan pestisida secara berkala.
Penanaman Tepat Untuk Euphorbia
Kunci keberhasilan merawat euphorbia ada pada media tanam yang baik. Dengan media tanam yang baik, akan membuat tanaman ini tumbuh subur, sehat, akar kuat, batang kokoh, dan rajin berbunga. Untuk itulah, media tanam harus mengandung unsur hara dalam jumlah memadai. Pot sebagai wadah tanam sebaiknya dipilih yang memiliki drainase baik. Setelah itu, baru memahami cara penanaman yang benar. Berikut cara menanam euphorbia dengan benar
* Siapkan pot yang ukurannya sepadan dengan besar-kecilnya euphorbia. Pastikan kondisi pot bersih dan memiliki lubang di bagian dasar untuk membuang kelebihan air.
* Masukkan beberapa potongan styrofoam atau pecahan genting yang jumlahnya asal menutup lubang, karena tujuannya untuk mencegah air tidak menggenang di dasar pot.
* Isi pot dengan formulasi media tanam yang sudah dibuat, jumlahnya kira-kira separuh pot. Taburkan butiran pupuk lambat urai sebanyak setengah sendok makan.
* Ambil bibit euphorbia, lalu bersihkan akar-akarnya. Setelah itu, tanaman siap ditanam.
* Masukkan euphorbia ke media tanam dengan posisi tegak. Pastikan akar menyebar merata dan tidak saling melilit atau menumpuk satu dengan yang lainnya.
* Isi media tanam hingga penuh, lalu siram air sampai media tanam terlihat padat. Letakkan bibit di lokasi teduh dan aman dari gangguan.
Selamat mencoba.
Sumber : http://tabloidgallery.wordpress.com/
www.jendelahewan.blogspot.com
Kecantikannya semakin menonjol bila didukung dengan sosok tanaman yang seluruhnya optimal, mulai dari batang kokoh, cabang kompak, dan susunan bunga yang bagus. Wajar bila penampilannya mengundang perhatian, sehingga banyak yang meminatinya.
Apalagi ada kepercayaan, keluarnya bunga dapat menggambarkan nasib dan keberuntungan si pemiliknya. Ingin euphorbia Anda berbunga semarak? Mudah, lakukan 6 P, yaitu pemangkasan, penyiraman, pemupukan, penempatan, penyiangan, dan pengendalian penyakit.
A. Pemangkasan
Pemangkasan dapat dimulai sejak euphorbia dalam masa penyuburan. Tujuannya, untuk membentuk tajuk yang seimbang, sehingga terlihat cantik dan mengurangi penguapan. Patokannya mudah, cabang-cabang yang tepat berada di sisi kiri, kanan, depan, dan belakang sebaiknya dibiarkan, selain itu dibuang saja. Nantinya, tunas baru bermunculan di setiap cabang, sehingga tampak lebih rimbun. Waktu yang pas untuk pemangkasan adalah usai penyuburan dan pembungaan pertama kali. Tepatnya di akhir masa pembungaan pertama. Bunga tua juga harus dipotong untuk memunculkan bunga baru. Bunga mekar selama dua bulan. Setelah itu, warnanya pudar, kusam, dan akhirnya layu.
B. Penyiraman
Agar euphorbia tumbuh prima dan selalu berbunga lebat, sebaiknya deprogram penyuburan-pembungaan-penyuburan-pembungaan, demikian seterusnya. Umumnya, fase penyuburan berlangsung 1-1,5 bulan. Sedangkan pembungaan biasanya berlangsung selama 3-4 bulan. Setelah menjalani masa penyuburan selama 1,5 bulan, sosok euphorbia telah bersalin rupa dengan percabangan banyak dan daun yang rimbun. Itulah saat yang tepat untuk memasuki periode berikutnya, yaitu pembungaan. Saat itu, tanaman membutuhkan air dalam jumlah yang memadai. Penyiraman dapat diberikan setiap hari dengan memakai sprayer atau gembor, agar cipratan air yang keluar halus, sehingga tidak merusak daun dan memuntahkan sebagian media tanamnya.
C. Penempatan
Penyinaran penuh ternyata merangsang euphorbia berbunga lebat. Untuk itulah, sebaiknya letakkan pot euphorbia di tempat terbuka dengan sinar matahari penuh dan sirkulasi udara di sekitarnya bagus. Hasilnya, sejak dipindahkan selama seminggu akan muncul bunga-bunga di sela-sela tajuknya. Sebulan kemudian, bunga-bunganya muncul serempak menyesaki setiap daunnya.
D. Penyiangan
Senantiasa menjaga kebersihan adalah salah satu cara agar euphorbia tumbuh subur dan berbunga lebat. Pasalnya, rumput atau tanaman liar lain yang biasanya tumbuh di media tanam akan menjadi pesaing euphorbia dalam penyerapan hara. Bahkan tanaman itu bisa jadi vector atau tempat bersembunyi hama dan penyakit, seperti serangga atau kutu. Untuk itulah gulma harus dicabut, sementara daun yang rontok sebaiknya segera dibuang.
E. Pemupukan
Agar berbunga lebat, euphorbia membutuhkan unsure hara dalam jumlah memadai. Ketika tanaman dipindahkan ke tempat terbuka, berikan pupuk majemuk dengan kadar N rendah, sementara P dan K tinggi. Merknya bermacam-macam, seperti Growmore, Hyponex atau Gandasil. Dosisnya 1 gram/liter/tanaman. Aplikasi pupuk seminggu sekali dengan cara mengocorkan ke media tanam. Perlakuan ini terus dilakukan seminggu sekali. Tingginya kadar P dan K merangsang euphorbia untuk memunculkan bunga. Baru seminggu disemprot pupuk, tanaman ini pun sudah mulai berbunga. Cara praktis dengan menaburkan pupuk lambat urai (slow release), seperti Dekastar, Magamp, dan Osmocote sebanyak 1-2 sendok makan setiap 3 bulan sekali. Dengan cara ini tanaman dapat menyerap hara setiap saat.
F. Hama dan Penyakit
Euphorbia sebenarnya tanaman hias yang bandel dan relatif jarang terserang hama dan penyakit. Meski demikian, tak ada salahnya Anda waspada dengan kehadiran kutu putih (white flies, mealy bug) dan thrips, karena kehadirannya membuat tanaman ini malas berbunga. Untuk memberantasnya dapat menggunakan insektisida, seperti Metindo, Pegasus, dan Agrimex. Frekuensi dan dosis sesuai petunjuk di labelnya. Penyakit lain yang perlu diwaspadai adalah bakteri Erwinia, penyebab busuk akar yang biasanya muncul di musim hujan. Untuk mencegahnya, lakukan penyemprotan pestisida secara berkala.
Penanaman Tepat Untuk Euphorbia
Kunci keberhasilan merawat euphorbia ada pada media tanam yang baik. Dengan media tanam yang baik, akan membuat tanaman ini tumbuh subur, sehat, akar kuat, batang kokoh, dan rajin berbunga. Untuk itulah, media tanam harus mengandung unsur hara dalam jumlah memadai. Pot sebagai wadah tanam sebaiknya dipilih yang memiliki drainase baik. Setelah itu, baru memahami cara penanaman yang benar. Berikut cara menanam euphorbia dengan benar
* Siapkan pot yang ukurannya sepadan dengan besar-kecilnya euphorbia. Pastikan kondisi pot bersih dan memiliki lubang di bagian dasar untuk membuang kelebihan air.
* Masukkan beberapa potongan styrofoam atau pecahan genting yang jumlahnya asal menutup lubang, karena tujuannya untuk mencegah air tidak menggenang di dasar pot.
* Isi pot dengan formulasi media tanam yang sudah dibuat, jumlahnya kira-kira separuh pot. Taburkan butiran pupuk lambat urai sebanyak setengah sendok makan.
* Ambil bibit euphorbia, lalu bersihkan akar-akarnya. Setelah itu, tanaman siap ditanam.
* Masukkan euphorbia ke media tanam dengan posisi tegak. Pastikan akar menyebar merata dan tidak saling melilit atau menumpuk satu dengan yang lainnya.
* Isi media tanam hingga penuh, lalu siram air sampai media tanam terlihat padat. Letakkan bibit di lokasi teduh dan aman dari gangguan.
Selamat mencoba.
Sumber : http://tabloidgallery.wordpress.com/
www.jendelahewan.blogspot.com
Kamis, 28 Juni 2012
Pedoman Perawatan Burung Branjangan
Pedoman Perawatan Umum
Tempat:
Branjangan bisa dipelihara dengan sangkar bulat diamter 25-30 cm dengan panjang atau tinggi antara 60 cm sampai 100 cm. Sementara tenggeran atau pangkringan bisa dibuat dari batu apung dan bagian dasar sangkar diberi bubukan batu bata atau tanah kering yang diayak.
Usahakan pembuatan bubukan dari batu bata yang lunak. Hancurkan, kemudian disaring. Kalau tidak disaring apalagi batu batanya keras, bisa merusak bulu/tubuh burung. Bisa jugta menggunakan debu (tanah yang bersih yang dikeringkan dan dihancurkan halus/disaring).
Pakan:
Sama dengan burung lain pada umumnya, branjangan memerlukan menu pakan yang variatif sehingga kecukupan nutrisi, vitamin dan mineralnya. Pakan yang bagus, selain lengkap nutrisinya seperti protein, karbohidrat, juga lengkap vitaminnya seperti vitamin A, D3, E, B1, B2, B3 (Nicotimanide) B6, B12, C dan K3. Selain itu, perlu pula mengandung zat esensial seperti D-L Methionine, I-Lisin HCl, Folic Acid (sesungguhnya adalah salah satu bentuk dari vitamin B) dan Ca-D.
Di samping vitamin, perlu juga kecukupan mineral. Mineral dibutuhkan dalam pembentukan darah dan tulang, keseimbangan cairan tubuh, fungsi syaraf yang sehat, fungsi sistem pembuluh darah jantung dan lain-lain. Seperti vitamin, mineral berfungsi sebagai ko-enzim, memungkinkan tubuh melakukan fungsinya seperti memproduksi tenaga, pertumbuhan dan penyembuhan.
Yang termasuk mineral yang diperlukan burung branjangan adalah Calcium, Phosphor, Iron, Manganase, Iodium, Cuprum, Zinccum, Magnesium, Sodium Chlorin dan Kalium.
Pedoman Perawatan Harian :
• Jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras. Jam 07.30 burung dimandikan dengan cara disemprot dengan sprayer asal terlihat basah. Sebelum disempot, bersihkan kotoran yang tercampur dengan bubukan batu bata. Kemudian ganti atau tambahkan pakan branjangan berupa biji-bijian seperti milet, canary seed, jewawut, dan gabah.
• Bersihkan wadah air minum dan berikan air matang yang sudah dingin sebagai air minum.
• Berikan jangkrik kecil sebanyak 2-3 ekor pada cepuk EF. Setiap tiga hari sekali, bisa ditambahkan kroto sebanyak satu sendok teh sebagai EF.
• Penjemuran dapat dilakukan selama 2-3 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran.
• Setelah dijemur, angin-anginkan kembali burung tersebut selama 10 menit, lalu gantang di tempat teduh atau di dalam rumah.
• Siang hari sampai sore (jam 12.00-15.00) burung dapat dimaster dengan suara master atau burung-burung master.
• Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali di teras.
• Berikan jangkrik kecil 2 ekor pada cepuk EF.
• Jam 18.00 burung dimasukkan ke rumah. Burung tidak perlu dikerodong jika Anda ingin mendengarkan suaranya karena burung branjangan juga suka berkicau di malam hari.
Pedoman Perawatan Branjangan Kondisi Drop
• Tingkatkan porsi pemberian jangkrik menjadi 3 pagi dan 3 sore.
• Burung segera diisolasi, jangan melihat dan mendengar burung branjangan lain
• Lamanya penjemuran ditambah menjadi 2-3 jam/hari
• Berikan vitamin tambahan
Pedoman Perawatan Branjangan Untuk Lomba
Perawatan lomba sebenarnya tidak jauh berbeda dengan perawatan harian. Tujuan perawatan pada tahap ini yaitu mempersiapkan burung agar mempunyai tingkat birahi yang diinginkan dan memiliki stamina yang stabil. Kunci keberhasilan perawatan lomba yaitu mengenal baik karakter dasar masing-masing burung.
Pola perawatan dan stelan lomba untuk burung branjangan:
• H-3 sebelum lomba, jangkrik bisa dinaikkan menjadi 4 ekor pagi dan 2 ekor sore.
• H-2 sebelum lomba, burung sebaiknya dijemur maksimal 60 menit saja.
Pedoman Perawatan dan Setelan Branjangan Pasca Lomba
Perawatan pasca lomba sebenarnya berfungsi memulihkan stamina dan mengembalikan kondisi fisik burung.
Pola perawatan dan stelan pasca lomba untuk burung branjangan:
• Porsi EF dikembalikan ke stelan harian.
• Berikan Multivitamin pada air minum pada H+1 setelah lomba.
• Sampai H+3 setelah lomba, penjemuran maksimal 60 menit saja.
Pedoman Perawatan dan Setelan Branjangan Mabung
Masa mabung (moulting) merupakan masa yang sangat menuntut perhatian penghobi burung. Bulu yang hilang dan digantikan selama masa mabung atau meranggas ini menyerap 25% dari total protein yang ada di dalam tubuh burung. Inilah mengapa selama masa mabung perlu ditambahkan juga protein sebesar seperempat total protein dalam tubuh burung.
Bulu-bulu dan selongsong bulu terdiri atas lebih dari 90% protein, khususnya protein yang disebut keratins. Protein bulu berbeda dengan protein pada tubuh dan telur serta memerlukan jumlah proporsional yang berbeda atas asam amino (pembangun sel atau blok protein). Burung harus mengonsumsi makanan dengan kandungan asam amino jenis ini kemudian menyerap dan disimpan sebagai protein (keratin) khusus bagi keperluan pertumbuhan bulu. Proses ini sangat penting bagi burung dan tubuh burung harus bekerja ekstra untuk mendapatkan gizi yang cukup untuk membentuk bulu secara sempurna.
Ketika burung mabung, mereka juga memerlukan energi yang besar untuk memproduksi bulu baru. Keperluan energi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan protein, menyebabkan burung harus mengonsumsi lebih banyak makanan selama meranggas untuk dapat mempertahankan pertumbuhan bulu baru. Untuk diketahui saja, energi yang diperlukan burung selama masa mabung sebesar dua setengah kali lebih banyak ketimbang burung yang sedang memproduksi telur (lihat misalnya penjelasan pada “Moulting in Bird” di situs vetafarm.com yang menjadi referensi utama untuk tulisan mengenai masalah mabung ini).
Faktor-faktor yang berpengaruh pada masa mabung tidak bisa sepenuhnya dipahami, karena sangat kompleks. Umur burung, musim saat mabung, cuaca harian, kadar hormon dan siklus perkembangbiakan, semua menjadi faktor penentu bagi keberhasilan atau kegagalan burung melewati masa mabung.
Hal yang paling utama untuk diingat adalah bahwa pada saat burung mabung, Anda harus memberikan suplai pakan yang cukup sehingga mereka bisa mengembangkan bulu-bulu sesempurna mungkin.
Untuk menyediakan protein yang diperlukan untuk peningkatan produksi bulu, Anda harus meningkatkan asam amino yang mengandung sulfur seperti metionin dan sistin. Protein seperti itu bisa ditemukan di dalam daging hewan. Daging dapat diberikan kepada kebanyakan burung yang sedang mabung dalam jumlah kecil plus pemberian suplemen makanan yang baik. Suplemen multivitamin dan multimineral yang baik seharusnya mengandung berbagai vitamin dan mineral serta asam amino untuk memungkinkan tumbuhnya bulu secara normal.
Meskipun pada umumnya mabung berjalan normal, ada beberapa hal yang sering mengganggu masa mabung burung, khususnya tumbuhnya bulu yang tidak merata atau bahkan ada bulu yang tidak rontok (sekadar nyulam).
Pedoman Perawatan Branjangan Masa Mabung:
• Tempatkan burung di tempat yang sepi, jauh dari lalu lintas manusia. Sebaiknya burung lebih banyak dalam kondisi dikerodong.
• Tidak perlu dimandikan.
• Pemberian porsi EF diberikan lebih banyak karena sangat diperlukan untuk pembentukan sel-sel baru dan untuk pertumbuhan bulu baru.
• Berikan BirdVit yang diberikan tiap hari atau mencampurkan BirdMineral ke dalam bubukan bata di dalam sangkar branjangan.
• Masa mabung membuat burung lebih banyak pada kondisi diam dan mendengar. Inilah saat yang tepat untuk mengisi variasi suara sesuai dengan yang kita inginkan. Lakukan pemasteran dengan tepat, sesuaikan karakter dan tipe suara burung dengan suara burung master.
Pedoman Perawatan Branjangan yang Macet Bunyi
Jika branjangan mengalami macet bunyi pasca mabung Anda bisa melakukan treatment sebagai berikut:
• Beri pakan undur-undur. Caranya, cari binatang kecil (rata-rata seukuran 1-4 pentol korek api) yang suka berumah di tanah berdebu itu. Ambil 10-15 ekor. Ganti bubukan bata/tanah di sangkar branjangan Anda dan ganti dengan debu tempat asal undur-undur berada; atau ganti dengan bubukan bata yang baru. Sebab saja undur-undur hidup di sana, nanti dia akan bersarang di bubukan bata/debu itu. Branjangan akan mengejar sendiri undur-undur. Selain disebari undur-undur, jangan lupa sebari kroto, sehari sekitar 1 sendok teh.
• Poin nomer 1 bisa dibarengi (tidak mutlak) dengan mempertemukan branjangan macet dengan branjangan yang sedang gacor, agar mudah terpancing dan kembali gacor.
• Untuk bubukan bata, jangan lupa agar burung tercukupi mineralnya, gunakan bubukan bata yang dicampur dengan mineral burung.
Sumber : http://omkicau.com/
www.jendelahewan.blogspot.com
Tempat:
Branjangan bisa dipelihara dengan sangkar bulat diamter 25-30 cm dengan panjang atau tinggi antara 60 cm sampai 100 cm. Sementara tenggeran atau pangkringan bisa dibuat dari batu apung dan bagian dasar sangkar diberi bubukan batu bata atau tanah kering yang diayak.
Usahakan pembuatan bubukan dari batu bata yang lunak. Hancurkan, kemudian disaring. Kalau tidak disaring apalagi batu batanya keras, bisa merusak bulu/tubuh burung. Bisa jugta menggunakan debu (tanah yang bersih yang dikeringkan dan dihancurkan halus/disaring).
Pakan:
Sama dengan burung lain pada umumnya, branjangan memerlukan menu pakan yang variatif sehingga kecukupan nutrisi, vitamin dan mineralnya. Pakan yang bagus, selain lengkap nutrisinya seperti protein, karbohidrat, juga lengkap vitaminnya seperti vitamin A, D3, E, B1, B2, B3 (Nicotimanide) B6, B12, C dan K3. Selain itu, perlu pula mengandung zat esensial seperti D-L Methionine, I-Lisin HCl, Folic Acid (sesungguhnya adalah salah satu bentuk dari vitamin B) dan Ca-D.
Di samping vitamin, perlu juga kecukupan mineral. Mineral dibutuhkan dalam pembentukan darah dan tulang, keseimbangan cairan tubuh, fungsi syaraf yang sehat, fungsi sistem pembuluh darah jantung dan lain-lain. Seperti vitamin, mineral berfungsi sebagai ko-enzim, memungkinkan tubuh melakukan fungsinya seperti memproduksi tenaga, pertumbuhan dan penyembuhan.
Yang termasuk mineral yang diperlukan burung branjangan adalah Calcium, Phosphor, Iron, Manganase, Iodium, Cuprum, Zinccum, Magnesium, Sodium Chlorin dan Kalium.
Pedoman Perawatan Harian :
• Jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras. Jam 07.30 burung dimandikan dengan cara disemprot dengan sprayer asal terlihat basah. Sebelum disempot, bersihkan kotoran yang tercampur dengan bubukan batu bata. Kemudian ganti atau tambahkan pakan branjangan berupa biji-bijian seperti milet, canary seed, jewawut, dan gabah.
• Bersihkan wadah air minum dan berikan air matang yang sudah dingin sebagai air minum.
• Berikan jangkrik kecil sebanyak 2-3 ekor pada cepuk EF. Setiap tiga hari sekali, bisa ditambahkan kroto sebanyak satu sendok teh sebagai EF.
• Penjemuran dapat dilakukan selama 2-3 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran.
• Setelah dijemur, angin-anginkan kembali burung tersebut selama 10 menit, lalu gantang di tempat teduh atau di dalam rumah.
• Siang hari sampai sore (jam 12.00-15.00) burung dapat dimaster dengan suara master atau burung-burung master.
• Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali di teras.
• Berikan jangkrik kecil 2 ekor pada cepuk EF.
• Jam 18.00 burung dimasukkan ke rumah. Burung tidak perlu dikerodong jika Anda ingin mendengarkan suaranya karena burung branjangan juga suka berkicau di malam hari.
Pedoman Perawatan Branjangan Kondisi Drop
• Tingkatkan porsi pemberian jangkrik menjadi 3 pagi dan 3 sore.
• Burung segera diisolasi, jangan melihat dan mendengar burung branjangan lain
• Lamanya penjemuran ditambah menjadi 2-3 jam/hari
• Berikan vitamin tambahan
Pedoman Perawatan Branjangan Untuk Lomba
Perawatan lomba sebenarnya tidak jauh berbeda dengan perawatan harian. Tujuan perawatan pada tahap ini yaitu mempersiapkan burung agar mempunyai tingkat birahi yang diinginkan dan memiliki stamina yang stabil. Kunci keberhasilan perawatan lomba yaitu mengenal baik karakter dasar masing-masing burung.
Pola perawatan dan stelan lomba untuk burung branjangan:
• H-3 sebelum lomba, jangkrik bisa dinaikkan menjadi 4 ekor pagi dan 2 ekor sore.
• H-2 sebelum lomba, burung sebaiknya dijemur maksimal 60 menit saja.
Pedoman Perawatan dan Setelan Branjangan Pasca Lomba
Perawatan pasca lomba sebenarnya berfungsi memulihkan stamina dan mengembalikan kondisi fisik burung.
Pola perawatan dan stelan pasca lomba untuk burung branjangan:
• Porsi EF dikembalikan ke stelan harian.
• Berikan Multivitamin pada air minum pada H+1 setelah lomba.
• Sampai H+3 setelah lomba, penjemuran maksimal 60 menit saja.
Pedoman Perawatan dan Setelan Branjangan Mabung
Masa mabung (moulting) merupakan masa yang sangat menuntut perhatian penghobi burung. Bulu yang hilang dan digantikan selama masa mabung atau meranggas ini menyerap 25% dari total protein yang ada di dalam tubuh burung. Inilah mengapa selama masa mabung perlu ditambahkan juga protein sebesar seperempat total protein dalam tubuh burung.
Bulu-bulu dan selongsong bulu terdiri atas lebih dari 90% protein, khususnya protein yang disebut keratins. Protein bulu berbeda dengan protein pada tubuh dan telur serta memerlukan jumlah proporsional yang berbeda atas asam amino (pembangun sel atau blok protein). Burung harus mengonsumsi makanan dengan kandungan asam amino jenis ini kemudian menyerap dan disimpan sebagai protein (keratin) khusus bagi keperluan pertumbuhan bulu. Proses ini sangat penting bagi burung dan tubuh burung harus bekerja ekstra untuk mendapatkan gizi yang cukup untuk membentuk bulu secara sempurna.
Ketika burung mabung, mereka juga memerlukan energi yang besar untuk memproduksi bulu baru. Keperluan energi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan protein, menyebabkan burung harus mengonsumsi lebih banyak makanan selama meranggas untuk dapat mempertahankan pertumbuhan bulu baru. Untuk diketahui saja, energi yang diperlukan burung selama masa mabung sebesar dua setengah kali lebih banyak ketimbang burung yang sedang memproduksi telur (lihat misalnya penjelasan pada “Moulting in Bird” di situs vetafarm.com yang menjadi referensi utama untuk tulisan mengenai masalah mabung ini).
Faktor-faktor yang berpengaruh pada masa mabung tidak bisa sepenuhnya dipahami, karena sangat kompleks. Umur burung, musim saat mabung, cuaca harian, kadar hormon dan siklus perkembangbiakan, semua menjadi faktor penentu bagi keberhasilan atau kegagalan burung melewati masa mabung.
Hal yang paling utama untuk diingat adalah bahwa pada saat burung mabung, Anda harus memberikan suplai pakan yang cukup sehingga mereka bisa mengembangkan bulu-bulu sesempurna mungkin.
Untuk menyediakan protein yang diperlukan untuk peningkatan produksi bulu, Anda harus meningkatkan asam amino yang mengandung sulfur seperti metionin dan sistin. Protein seperti itu bisa ditemukan di dalam daging hewan. Daging dapat diberikan kepada kebanyakan burung yang sedang mabung dalam jumlah kecil plus pemberian suplemen makanan yang baik. Suplemen multivitamin dan multimineral yang baik seharusnya mengandung berbagai vitamin dan mineral serta asam amino untuk memungkinkan tumbuhnya bulu secara normal.
Meskipun pada umumnya mabung berjalan normal, ada beberapa hal yang sering mengganggu masa mabung burung, khususnya tumbuhnya bulu yang tidak merata atau bahkan ada bulu yang tidak rontok (sekadar nyulam).
Pedoman Perawatan Branjangan Masa Mabung:
• Tempatkan burung di tempat yang sepi, jauh dari lalu lintas manusia. Sebaiknya burung lebih banyak dalam kondisi dikerodong.
• Tidak perlu dimandikan.
• Pemberian porsi EF diberikan lebih banyak karena sangat diperlukan untuk pembentukan sel-sel baru dan untuk pertumbuhan bulu baru.
• Berikan BirdVit yang diberikan tiap hari atau mencampurkan BirdMineral ke dalam bubukan bata di dalam sangkar branjangan.
• Masa mabung membuat burung lebih banyak pada kondisi diam dan mendengar. Inilah saat yang tepat untuk mengisi variasi suara sesuai dengan yang kita inginkan. Lakukan pemasteran dengan tepat, sesuaikan karakter dan tipe suara burung dengan suara burung master.
Pedoman Perawatan Branjangan yang Macet Bunyi
Jika branjangan mengalami macet bunyi pasca mabung Anda bisa melakukan treatment sebagai berikut:
• Beri pakan undur-undur. Caranya, cari binatang kecil (rata-rata seukuran 1-4 pentol korek api) yang suka berumah di tanah berdebu itu. Ambil 10-15 ekor. Ganti bubukan bata/tanah di sangkar branjangan Anda dan ganti dengan debu tempat asal undur-undur berada; atau ganti dengan bubukan bata yang baru. Sebab saja undur-undur hidup di sana, nanti dia akan bersarang di bubukan bata/debu itu. Branjangan akan mengejar sendiri undur-undur. Selain disebari undur-undur, jangan lupa sebari kroto, sehari sekitar 1 sendok teh.
• Poin nomer 1 bisa dibarengi (tidak mutlak) dengan mempertemukan branjangan macet dengan branjangan yang sedang gacor, agar mudah terpancing dan kembali gacor.
• Untuk bubukan bata, jangan lupa agar burung tercukupi mineralnya, gunakan bubukan bata yang dicampur dengan mineral burung.
Sumber : http://omkicau.com/
www.jendelahewan.blogspot.com
Rabu, 27 Juni 2012
Wanginya Bisnis Bunga Melati
Sudah tidak asing lagi Bunga Melati dikenal dengan bau yang harum dan wangi. Ternyata tidak hanya baunya saja yang wangi, bisnis bunga Melati juga memiliki prospek yang cukup cerah. Jika anda memiliki hobi berkebun dan memiliki lahan yang cukup luas tentu tidak ada salahnya jika anda mencari penghasilan tambahan dari wangi bunga melati. Bunga melati yang dikenal dalam bahasa asing dengan Jasmine banyak dipakai sebagai bunga tabur maupun karangan bunga. Namun ternyata banyak kegunaan lain dari wangi bunga melati ini.
Dalam dunia industri banyak produk yang telah menggunakan bunga melati misalnya saja minyak wangi, kosmetika, parfum, farmasi, dan bahan campuran atau pengharum teh yang kesemuanya itu menggunakan bunga melati. Selain itu bunga Melati memiliki ragam jenis yang sangat banyak, sehingga peluang untuk budidaya semakin besar.
Gambaran pemanfaatan Bunga melati yang semakin luas ini membuat bisnis budidaya bunga melati semakin memiliki prospek yang cerah. Selain potensi pasar dalam negeri, pasar luar negeri seperti Jepang, Korea, Thailand, Taiwan dan Hongkong juga membutuhkan suplai Bunga Melati Indonesia.
Selain itu menurut hasil kajian Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura di daerah setrum produksi Tegal (Jawa Tengah) menunjukan bahwa usaha budidaya bunga melati menjadi peluang bisnis yang menguntungkan dan layak untuk dikembangkan.
Saat ini sentra penghasil bunga Melati Di Indonesia baru terkonsentrasi pada beberapa daerah saja misalnya di Jawa Tengah yang baru meliputi Kabupaten Pemalang, Purbalingga dan Tegal. Produk Indonesia sendiri baru memenuhi sekitar 2% Kebutuhan Bunga Melati dunia. Anda Tertarik, selamat Mencoba.
Sumber : http://galeriukm.web.id/
www.jendelahewan.blogspot.com
Dalam dunia industri banyak produk yang telah menggunakan bunga melati misalnya saja minyak wangi, kosmetika, parfum, farmasi, dan bahan campuran atau pengharum teh yang kesemuanya itu menggunakan bunga melati. Selain itu bunga Melati memiliki ragam jenis yang sangat banyak, sehingga peluang untuk budidaya semakin besar.
Gambaran pemanfaatan Bunga melati yang semakin luas ini membuat bisnis budidaya bunga melati semakin memiliki prospek yang cerah. Selain potensi pasar dalam negeri, pasar luar negeri seperti Jepang, Korea, Thailand, Taiwan dan Hongkong juga membutuhkan suplai Bunga Melati Indonesia.
Selain itu menurut hasil kajian Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura di daerah setrum produksi Tegal (Jawa Tengah) menunjukan bahwa usaha budidaya bunga melati menjadi peluang bisnis yang menguntungkan dan layak untuk dikembangkan.
Saat ini sentra penghasil bunga Melati Di Indonesia baru terkonsentrasi pada beberapa daerah saja misalnya di Jawa Tengah yang baru meliputi Kabupaten Pemalang, Purbalingga dan Tegal. Produk Indonesia sendiri baru memenuhi sekitar 2% Kebutuhan Bunga Melati dunia. Anda Tertarik, selamat Mencoba.
Sumber : http://galeriukm.web.id/
www.jendelahewan.blogspot.com
Selasa, 26 Juni 2012
Mengenal Burung Branjangan
Burung branjangan merupakan salah satu burung kicauan yang pandai menirukan suara burung lain, meskipun sesungguhnya suara alasan (lagu aseli burung itu di alam) hanya terdiri dari tiga potongan lagu utama, yakni “tit” “cek” atau “cik” dan “tir”. Keistimewaan branjangan yang tidak dimiliki burung lain adalah kemampuannya berkicau sembari hovering (terbang di tempat). Di alam bebas, burung ini suka terbang secara memanjat (terus membumbung ke atas) sembari berkicau sampai tidak terlihat, dan tiba-tiba sudah meluncur sampai di tanah.
Habitat
Branjangan memiliki kerabat begitu banyak. Termasuk Alaudidae dengan 75 jenis dalam kerabatnya. Burung ini termasuk burung tanah, yang dalam istilah asingnya ’bushlark’ yang artinya burung semak kecil yang periang. Makanan utamanya biji-bijian, padi, serangga, dan pucuk tanaman muda. Jika sudah musim berkembang biak tiba, pada bulan Maret hingga September, dan masa puncak dari mulai Maret sampai Agustus, branjangan cepat sekali melakukan perkawinan dan bertelur hampir tiap bulan.
Di habitatnya branjangan menyukai tempat-tempat yang kering di kawasan tanah gersang atau setengah kering, rumput, stepa, kawasan berbatu karang dan gunung pasir. Biasanya di Jawa jika musim tebang tebu dan musim petik kedelai, branjangan selalu muncul dan membuat sarang di tempat-tempat kering dan bebatuan. Kicauannya yang nyaring dan kadang dengan gayanya yang ngelepr menjadi hiburan tersendiri bagi petani tebu.
Burung branjangan menyukai tempat-tempat yang kering di kawasan tanah gersang atau setengah kering, rumput, stepa, kawasan berbatu karang dan gunung pasir. Burung petengger (passerin) di atas batu ini, berasal dari benua Asia dan Afrika. Di Indonesia branjangan mudah berkembang di daerah Jawa, Irian Jaya, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara dan Bali. Salah satu jenis branjangan yang biasa dikenal di kalangan mania burung di Indonesia adalah Mirafra Javanica.
Ciri berdasar daerah asal
Saat ini Branjangan yang kita temui di pasaran sedikit sekali yang berasal dari tanah Jawa, yang terkenal dengan burung branjangannya yang baik. Namun saat ini branjangan yang ada di pasar banyak berasal dari daerah Nusa Tenggara maupun Sumatra.
Di kalangan penghobi burung Indonesia, branjangan yang populer adalah yang berasal dari Pulau Jawa, khususnya khususnya Jawa Tengah (Petanahan dan Kali Ori) dan Jogja (daerah Wates). Burung dari kawasan ini memiliki ciri-ciri yang disukai penggemar branjangan. Antara lain adalah mental yang baik, body yang besar dan volume suara yang keras dan variasi suara yang beragam, serta corak batik atau warna yang menarik, kemerahan atau kekuningan.
Di Pulau Jawa, branjangan dibagi dalam beberapa daerah penyebaran, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat.
Untuk wilayah Jawa Barat maka yang menjadi maskot bagi penggila Branjangan adalah yang berasal dari daerah Sapan. Burung dari daerah Sapan terkenal dengan suaranya yang nyaring melengking dan kristal, jambul juga menjadi ciri khas burung ini. (jambul patent).
Branjangan dari daerah Sapan jika dilihat dari fisiknya tidak terlalu besar hanya seukuran 12-13 cm. berbeda jika dibandingkan dengan branjangan dari daerah Jawa Tengah yang dapat mencapai ukuran tubuh 12-14 cm. Pola batik burung dari daerah Sapan cenderung berpola lebih gelap dengan corak batik yang berwarna hitam hampir serupa dengan branjangan yang berasal dari daerah NTB dan Sumbawa.
Sementara itu branjangan dari Sri Kayangan, Kulonprogo (Wates) berdaya tarik tinggi karena ciri fisik yang lebih besar dan memiliki warna dan pola batik yang lebih menarik. Sedangkan branjangan dari Nusa Tenggara mempunyai corak warna bulu yang lebih pekat. Ukuran tubuhnya juga tidak sebesar jenis branjangan dari daerah lain, seukuran 10-12 cm.
Ciri jantan dan betina
Ciri-ciri jantan bisa dilihat dari warna tubuhnya coklat agak tajam dan bulunya tebal. Begitu pula warna paruhnya hitam mengkilat. Jika bertemu burung sejenis muncul jambul dikepalanya agak panjang dan lebih gagah.
Branjangan betina warna bulunya agak kusam. Betina juga memiliki jambul, sehingga jangan terkecoh. Bedanya, jambul betina lebih pendek. Volume suaranya sama-sama keras, namun suara betina terputus-putus dan kurang variasinya.
Untuk membedakan jenis kelamin branjangan, bisa juga dilihat dari paruhnya. Pada branjangan jantan, paruh bagian bawah terlihat putih atau terang sementara yang betina terlihat gelap atau hitam atau kecoklatan.
Memilih branjangan
Tidak ada patokan khusus dalam memilih branjangan. Namun seorang penghobi dan juga pedagang burung, Mulyanto di Pasar Ngasem Yogyakarta, mengatakan ciri-ciri branjangan yang baik antara lain bentuk fisiknya atletis, ekor dan badan panjang, mata tajam (menunjukkan petarung), bulu lembut seperti sutra sedangkan paruhnya bagai burung gelatik tapi agak bengkok sedikit ke bawah.
Sumber : http://omkicau.com/
www.jendelahewan.blogspot.com
Habitat
Branjangan memiliki kerabat begitu banyak. Termasuk Alaudidae dengan 75 jenis dalam kerabatnya. Burung ini termasuk burung tanah, yang dalam istilah asingnya ’bushlark’ yang artinya burung semak kecil yang periang. Makanan utamanya biji-bijian, padi, serangga, dan pucuk tanaman muda. Jika sudah musim berkembang biak tiba, pada bulan Maret hingga September, dan masa puncak dari mulai Maret sampai Agustus, branjangan cepat sekali melakukan perkawinan dan bertelur hampir tiap bulan.
Di habitatnya branjangan menyukai tempat-tempat yang kering di kawasan tanah gersang atau setengah kering, rumput, stepa, kawasan berbatu karang dan gunung pasir. Biasanya di Jawa jika musim tebang tebu dan musim petik kedelai, branjangan selalu muncul dan membuat sarang di tempat-tempat kering dan bebatuan. Kicauannya yang nyaring dan kadang dengan gayanya yang ngelepr menjadi hiburan tersendiri bagi petani tebu.
Burung branjangan menyukai tempat-tempat yang kering di kawasan tanah gersang atau setengah kering, rumput, stepa, kawasan berbatu karang dan gunung pasir. Burung petengger (passerin) di atas batu ini, berasal dari benua Asia dan Afrika. Di Indonesia branjangan mudah berkembang di daerah Jawa, Irian Jaya, Kalimantan Selatan, Nusa Tenggara dan Bali. Salah satu jenis branjangan yang biasa dikenal di kalangan mania burung di Indonesia adalah Mirafra Javanica.
Ciri berdasar daerah asal
Saat ini Branjangan yang kita temui di pasaran sedikit sekali yang berasal dari tanah Jawa, yang terkenal dengan burung branjangannya yang baik. Namun saat ini branjangan yang ada di pasar banyak berasal dari daerah Nusa Tenggara maupun Sumatra.
Di kalangan penghobi burung Indonesia, branjangan yang populer adalah yang berasal dari Pulau Jawa, khususnya khususnya Jawa Tengah (Petanahan dan Kali Ori) dan Jogja (daerah Wates). Burung dari kawasan ini memiliki ciri-ciri yang disukai penggemar branjangan. Antara lain adalah mental yang baik, body yang besar dan volume suara yang keras dan variasi suara yang beragam, serta corak batik atau warna yang menarik, kemerahan atau kekuningan.
Di Pulau Jawa, branjangan dibagi dalam beberapa daerah penyebaran, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat.
Untuk wilayah Jawa Barat maka yang menjadi maskot bagi penggila Branjangan adalah yang berasal dari daerah Sapan. Burung dari daerah Sapan terkenal dengan suaranya yang nyaring melengking dan kristal, jambul juga menjadi ciri khas burung ini. (jambul patent).
Branjangan dari daerah Sapan jika dilihat dari fisiknya tidak terlalu besar hanya seukuran 12-13 cm. berbeda jika dibandingkan dengan branjangan dari daerah Jawa Tengah yang dapat mencapai ukuran tubuh 12-14 cm. Pola batik burung dari daerah Sapan cenderung berpola lebih gelap dengan corak batik yang berwarna hitam hampir serupa dengan branjangan yang berasal dari daerah NTB dan Sumbawa.
Sementara itu branjangan dari Sri Kayangan, Kulonprogo (Wates) berdaya tarik tinggi karena ciri fisik yang lebih besar dan memiliki warna dan pola batik yang lebih menarik. Sedangkan branjangan dari Nusa Tenggara mempunyai corak warna bulu yang lebih pekat. Ukuran tubuhnya juga tidak sebesar jenis branjangan dari daerah lain, seukuran 10-12 cm.
Ciri jantan dan betina
Ciri-ciri jantan bisa dilihat dari warna tubuhnya coklat agak tajam dan bulunya tebal. Begitu pula warna paruhnya hitam mengkilat. Jika bertemu burung sejenis muncul jambul dikepalanya agak panjang dan lebih gagah.
Branjangan betina warna bulunya agak kusam. Betina juga memiliki jambul, sehingga jangan terkecoh. Bedanya, jambul betina lebih pendek. Volume suaranya sama-sama keras, namun suara betina terputus-putus dan kurang variasinya.
Untuk membedakan jenis kelamin branjangan, bisa juga dilihat dari paruhnya. Pada branjangan jantan, paruh bagian bawah terlihat putih atau terang sementara yang betina terlihat gelap atau hitam atau kecoklatan.
Memilih branjangan
Tidak ada patokan khusus dalam memilih branjangan. Namun seorang penghobi dan juga pedagang burung, Mulyanto di Pasar Ngasem Yogyakarta, mengatakan ciri-ciri branjangan yang baik antara lain bentuk fisiknya atletis, ekor dan badan panjang, mata tajam (menunjukkan petarung), bulu lembut seperti sutra sedangkan paruhnya bagai burung gelatik tapi agak bengkok sedikit ke bawah.
Sumber : http://omkicau.com/
www.jendelahewan.blogspot.com
Senin, 25 Juni 2012
Cara Tanam Bunga Sedap Malam
Sebelum melakukan penanaman terlebih dahulu disiapkan lahan yang telah dipasang Mulsa Plastik Hitam Perak, adapun cara memasang MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) antara lain dengan menarik kedua ujung MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) ke masing-masing ujung bedengan arah memanjang. Kemudian dikuatkan dengan pasak bilah bambu berbentuk "U" yang ditancapkan di setiap sisi bedengan. Berikutnya tarik pula lembar MPHP ke bagian sisi kiri kanan (lebar) bedengan hingga nampak rata menutup permukaan bedengan. Kuatkan dengan pasak bilah bambu pada setiap jarak 40 - 50 cm. Bedengan yang telah ditutup MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) dibiarkan dulu selama + 5 hari agar pupuk buatan larut dalam tanah dan tidak membahayakan (toksis) bibit sedap malam yang ditanam.
Pembuatan lubang tanam dapat menggunakan alat bantu khusus yang terbuat dari potongan pipa besi/kaleng susu yang salah satu permukaannya telah dipotong dan diisi arang panas, berdiameter + 7 - 10 cm kemudian MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) akan berlubang berupa bulatan-bulatan kecil sesuai degan ukuran yang telah disiapkan (ukuran 20 x 25 cm), kemudian disusul dengan penyiapan benih menggunakan karung atau nampan.
Penyiapan benih : karena penyimpanan benih dilakukan dengan dikering anginkan dekat tungku dan biasanya kurang terkontrol dengan suhu udara panasnya kemungkinan besar benih tersebut ada sebagian yang rusak diakibatkan suhu terlalu panas sehingga benih jadi kropos dan umbinya tidak padat, maka perlua dilakukan penyortiran ulang yang bertujuan untuk menyamakan ukuran umbi yang baik sesuai dengan asturan perbenihan.
Cara tanam : Sebelum dilakukan penanaman terlebih dahulu lubang tanam disiram hingga kapasitas lapang. Penanaman sedap malam dapat dilakukan sepanjang musim, asalkan tersedia sarana dan prasarana yang dibutuhkan tanaman tercukupi (air, pupuk, dan lain-lain). Waktu yang tepat sebaiknya untuk menanam disesuaikan dengan permintaan pasar/bulan baik yang diperkirakan panennya jatuh pada hari-hari besar (Tahun Baru keagamaan), umur dan waktu bunga bisa dipanen pada tanaman bunga sedap malam sekitar 4 - 5 bulan.
Penanaman dilakukan secara hati-hati agar pada lubang MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) tidak rusak, pembuatan lubang tanam dengan cara mengangkat tanah dengan sendok/garfu kecil sedalam 7 - 9 cm yang telah disiapkan pada MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) pada setiap lubang selanjutnya benih sedap malam dimasukkan sebanyak 1 umbi padatkan pada bagian sisi-sisi umbi. Umbi yang telah dimasukkan diatur tegak dengan arah tunas menghadap ke atas.
Penutupan lubang tanam yang telah diisi umbi menggunakan tanah gembur yang sudah jadi/ menggunakan tanah bekas galian lubang tanam yang sudah tercampur pupuk. Tebal tanah penutup berkisar ± 7,5 cm, yang bertujuan untuk menstabilkan suhu, agar pupuk cepat larut dengan air tanah dan merangsang pertumbuhan umbi. Setelah selesai menanam lakukan penyiram pada lubang tanam/bedengan untuk menjaga kelembaban.
Sumber : http://cybex.deptan.go.id/
www.jendelahewan.blogspot.com
Pembuatan lubang tanam dapat menggunakan alat bantu khusus yang terbuat dari potongan pipa besi/kaleng susu yang salah satu permukaannya telah dipotong dan diisi arang panas, berdiameter + 7 - 10 cm kemudian MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) akan berlubang berupa bulatan-bulatan kecil sesuai degan ukuran yang telah disiapkan (ukuran 20 x 25 cm), kemudian disusul dengan penyiapan benih menggunakan karung atau nampan.
Penyiapan benih : karena penyimpanan benih dilakukan dengan dikering anginkan dekat tungku dan biasanya kurang terkontrol dengan suhu udara panasnya kemungkinan besar benih tersebut ada sebagian yang rusak diakibatkan suhu terlalu panas sehingga benih jadi kropos dan umbinya tidak padat, maka perlua dilakukan penyortiran ulang yang bertujuan untuk menyamakan ukuran umbi yang baik sesuai dengan asturan perbenihan.
Cara tanam : Sebelum dilakukan penanaman terlebih dahulu lubang tanam disiram hingga kapasitas lapang. Penanaman sedap malam dapat dilakukan sepanjang musim, asalkan tersedia sarana dan prasarana yang dibutuhkan tanaman tercukupi (air, pupuk, dan lain-lain). Waktu yang tepat sebaiknya untuk menanam disesuaikan dengan permintaan pasar/bulan baik yang diperkirakan panennya jatuh pada hari-hari besar (Tahun Baru keagamaan), umur dan waktu bunga bisa dipanen pada tanaman bunga sedap malam sekitar 4 - 5 bulan.
Penanaman dilakukan secara hati-hati agar pada lubang MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) tidak rusak, pembuatan lubang tanam dengan cara mengangkat tanah dengan sendok/garfu kecil sedalam 7 - 9 cm yang telah disiapkan pada MPHP (Mulsa Plastik Hitam Perak) pada setiap lubang selanjutnya benih sedap malam dimasukkan sebanyak 1 umbi padatkan pada bagian sisi-sisi umbi. Umbi yang telah dimasukkan diatur tegak dengan arah tunas menghadap ke atas.
Penutupan lubang tanam yang telah diisi umbi menggunakan tanah gembur yang sudah jadi/ menggunakan tanah bekas galian lubang tanam yang sudah tercampur pupuk. Tebal tanah penutup berkisar ± 7,5 cm, yang bertujuan untuk menstabilkan suhu, agar pupuk cepat larut dengan air tanah dan merangsang pertumbuhan umbi. Setelah selesai menanam lakukan penyiram pada lubang tanam/bedengan untuk menjaga kelembaban.
Sumber : http://cybex.deptan.go.id/
www.jendelahewan.blogspot.com
Minggu, 24 Juni 2012
6 Jenis Kucing Terunik dan Terlangka Di Dunia
Jenis-jenis kucing sangatlah beragam. Mulai dari kucing rumahan hingga jenis kucing besar yang berukuran besar seperti Harimau dan Singa. Beberapa jenis kucing diketahui memiliki populasi yang sangat sedikit sehingga tergolong hewan yang langka. Berikut adalah 6 jenis kucing terlangka di dunia.
The Maltese Tiger
Harimau biru berada sebagian besar dari Provinsi Fujian di China, harimau ini mempunyai tanda dengan bulu kebiruan dengan garis gelap.Harimau Maltese dilaportkan sebagai subspesies dari harimau cina selatan yang terancam punah kritisSeekor anak harimau biru lahir pada tahun 1964, di kebun binatang Oklahoma, namun ia meninggal dalam masa pertumbuhan. Yah,sekarang kita ga bakal bisa melihat lagi nih Harimau dengan corak warna birunya tersebut
The Golden Tabby Tiger
Harimau emas jas putih dan emas terbentuk karena adanya variasi warna yang sangat jarang terjadi disebabkan oleh gen resesif.Sekitar 30 harimau yang diyakini ada di dunia tetapi banyak lagi yang pembawa gen.Laporan tanggal harimau emas atau stroberi kembali ke 1900-an, di India. Para pemula harimau emas pertama lahir di penangkaran adalah pada tahun 1983 dan ini berasal dari standar harimau Bengal berwarna.
The Iberian Lynx
Kucing di dunia yang paling terancam punah dalam hal jenis, dari total 36, berdiri di tepi kepunahan. Meskipun upaya untuk menyimpannya, hanya sekitar 100 kucing tetap, dibagi antara dua populasi berbiak tidak berhubungan di Andalusia.Kepunahan Lynx yang akan segera menyusul akan menjadi kepunahan pertama dari kucing dunia.Hal ini disebabkan oleh penipisan dari kelinci, mangsa favoritnya, dengan penyakit seperti myxomatosis dan VHD. Kelinci membuat 75-100% dari diet lynxes ', kucing itu hanya membutuhkan satu dalam sehari.Iberian Lynx saat ini memegang rekor untuk menjadi spesies kucing dunia yang paling terancam, dan karnivora paling terancam di Eropa.
The Amur Leopard
Ini adalah subspesies macan tutul paling langka, dan erat bersaing untuk judul kucing paling langka di Bumi.Macan tutul Amur sangat berbeda dari macan tutul lain, memiliki lengs panjang dan rambut, yang memungkinkan mereka untuk tinggal di daerah dingin.Hal ini terancam oleh perusakan habitat, dan menjadi sangat rentan terhadap kebakaran karena mereka tinggal di wilayah hutan.Data survei lapangan memperkirakan bahwa ada kurang dari 50 macan tutul yang tersisa di alam dan sekitar 200 di penangkaran, kebanyakan ditemukan di kebun binatang di Amerika Utara dan seluruh Eropa.Pada April 16, 2007 betina ditembak dan dibunuh oleh pemburu, hanya menyisakan enam betina yang tersisa di alam.
The White Lion
Selama berabad-abad, rumor tentang singa putih menyebar dari Afrika Selatan di seluruh dunia. Ini tidak sampai 1975 bahwa penampakan sebenarnya mengukuhkan keberadaan kucing ini misterius ini.Dua anak singa putih dibawa di Timbavati Game Reserve di sebelah Taman Nasional Kruger. Bahkan jika mereka diberikan dengan kondisi hidup terbaik, tingkat kematian singa putih cukup tinggi. Mereka mengalami kesulitan dalam menangkap mangsa mereka dan mereka sangat rentan terhadap serangan hyena.Warna putih dijelaskan oleh mutasi warna yang langka, yaitu gen resesif yang dikenal sebagai inhibitor chinchilla atau warna, diabadikan oleh banyak kebun binatang di dunia. Populasi singa putih yang tidak dikenal tetapi perhitungan terbaru adalah di tahun 2004, menunjukkan bahwa 300 masih hidup pada waktu itu
White Tiger India
Berasal dari bagian Asia Timur, termasuk China dan India yang dikenal dengan sebutan Macan Putih Penjaga Barat. Saat ini beberapa ratus harimau putih berada di penangkaran di seluruh dunia dengan sekitar 100 dari mereka di India, dan jumlah mereka mengalami peningkatan. Warna putih yang langka membuat kebun binatang dan tempat hiburan menjadi populer. Salah satunya terdapat di Taman Safari Cisarua Bogor.
Diambil dari livebeta.kaskus.co.id
The Maltese Tiger
Harimau biru berada sebagian besar dari Provinsi Fujian di China, harimau ini mempunyai tanda dengan bulu kebiruan dengan garis gelap.Harimau Maltese dilaportkan sebagai subspesies dari harimau cina selatan yang terancam punah kritisSeekor anak harimau biru lahir pada tahun 1964, di kebun binatang Oklahoma, namun ia meninggal dalam masa pertumbuhan. Yah,sekarang kita ga bakal bisa melihat lagi nih Harimau dengan corak warna birunya tersebut
The Golden Tabby Tiger
Harimau emas jas putih dan emas terbentuk karena adanya variasi warna yang sangat jarang terjadi disebabkan oleh gen resesif.Sekitar 30 harimau yang diyakini ada di dunia tetapi banyak lagi yang pembawa gen.Laporan tanggal harimau emas atau stroberi kembali ke 1900-an, di India. Para pemula harimau emas pertama lahir di penangkaran adalah pada tahun 1983 dan ini berasal dari standar harimau Bengal berwarna.
The Iberian Lynx
Kucing di dunia yang paling terancam punah dalam hal jenis, dari total 36, berdiri di tepi kepunahan. Meskipun upaya untuk menyimpannya, hanya sekitar 100 kucing tetap, dibagi antara dua populasi berbiak tidak berhubungan di Andalusia.Kepunahan Lynx yang akan segera menyusul akan menjadi kepunahan pertama dari kucing dunia.Hal ini disebabkan oleh penipisan dari kelinci, mangsa favoritnya, dengan penyakit seperti myxomatosis dan VHD. Kelinci membuat 75-100% dari diet lynxes ', kucing itu hanya membutuhkan satu dalam sehari.Iberian Lynx saat ini memegang rekor untuk menjadi spesies kucing dunia yang paling terancam, dan karnivora paling terancam di Eropa.
The Amur Leopard
Ini adalah subspesies macan tutul paling langka, dan erat bersaing untuk judul kucing paling langka di Bumi.Macan tutul Amur sangat berbeda dari macan tutul lain, memiliki lengs panjang dan rambut, yang memungkinkan mereka untuk tinggal di daerah dingin.Hal ini terancam oleh perusakan habitat, dan menjadi sangat rentan terhadap kebakaran karena mereka tinggal di wilayah hutan.Data survei lapangan memperkirakan bahwa ada kurang dari 50 macan tutul yang tersisa di alam dan sekitar 200 di penangkaran, kebanyakan ditemukan di kebun binatang di Amerika Utara dan seluruh Eropa.Pada April 16, 2007 betina ditembak dan dibunuh oleh pemburu, hanya menyisakan enam betina yang tersisa di alam.
The White Lion
Selama berabad-abad, rumor tentang singa putih menyebar dari Afrika Selatan di seluruh dunia. Ini tidak sampai 1975 bahwa penampakan sebenarnya mengukuhkan keberadaan kucing ini misterius ini.Dua anak singa putih dibawa di Timbavati Game Reserve di sebelah Taman Nasional Kruger. Bahkan jika mereka diberikan dengan kondisi hidup terbaik, tingkat kematian singa putih cukup tinggi. Mereka mengalami kesulitan dalam menangkap mangsa mereka dan mereka sangat rentan terhadap serangan hyena.Warna putih dijelaskan oleh mutasi warna yang langka, yaitu gen resesif yang dikenal sebagai inhibitor chinchilla atau warna, diabadikan oleh banyak kebun binatang di dunia. Populasi singa putih yang tidak dikenal tetapi perhitungan terbaru adalah di tahun 2004, menunjukkan bahwa 300 masih hidup pada waktu itu
White Tiger India
Berasal dari bagian Asia Timur, termasuk China dan India yang dikenal dengan sebutan Macan Putih Penjaga Barat. Saat ini beberapa ratus harimau putih berada di penangkaran di seluruh dunia dengan sekitar 100 dari mereka di India, dan jumlah mereka mengalami peningkatan. Warna putih yang langka membuat kebun binatang dan tempat hiburan menjadi populer. Salah satunya terdapat di Taman Safari Cisarua Bogor.
Diambil dari livebeta.kaskus.co.id
Burung Parkit yang Hafal Alamat Rumah
Beberapa jenis burung parkit memang bisa diajarkan untuk menirukan berbabagai macam suara. Suara yang ditirukan parkit dapat berupa suara burung lain, suara hewan, juga suara manusia. Kemampuan unik burung ini membuat orang menyangka bahwa burung paruh bengkok ini dapat berbicara. Namun apa jadinya jika seekor burung parkit yang hilang bisa menghafal dan mengatakan tempat tinggal pemiliknya. Berikut infonya.
Seekor burung parkit yang hilang berhasil dikembalikan kepada pemiliknya di dekat ibukota Jepang, Tokyo, setelah burung tersebut memberitahukan alamatnya kepada polisi.
Burung parkit jantan itu terbang dari rumah pemiliknya di kawasan Sagamihara, sebelah barat Tokyo pada Minggu pagi
Keberadaan burung tidak diketahui sampai burung tersebut hinggap di bahu seorang tamu hotel dan kemudian diserahkan kepada polisi setempat pada hari yang sama.
Namun burung ini tidak mengeluarkan bunyi sampai dua hari kemudian. Burung parkit mengucapkan nama kota dan distrik pemiliknya.
Seorang juru bicara kepolisian Sagamihara mengatakan parkit ini juga menyebut nama blok apartemen dan nama jalan. Keterangan burung yang kemudian aktif berbunyi ini didengar secara seksama oleh tiga polisi pada saat itu.
Menurut juru bicara kepolisian, pemilik burung parkit itu adalah seorang perempuan berusia 64 tahun yang mengajari burungnya alamat rumah.
Hal itu dilakukan agar dia tidak lagi kehilangan burung piaraan setelah sebelumnya pernah kehilangan seekor parkit.
"Jadi pemiliknya memutuskan untuk mengajarkan alamat rumah ke parkit setelah membeli burung itu dari toko hewan piaraan dua tahun lalu," kata juru bicara polisi seperti dikutip kantor berita AFP.
Nama burung parkit itu diketahui sebagai Piko-chan.
Bersumber dari www.memobee.com
Seekor burung parkit yang hilang berhasil dikembalikan kepada pemiliknya di dekat ibukota Jepang, Tokyo, setelah burung tersebut memberitahukan alamatnya kepada polisi.
Burung parkit jantan itu terbang dari rumah pemiliknya di kawasan Sagamihara, sebelah barat Tokyo pada Minggu pagi
Keberadaan burung tidak diketahui sampai burung tersebut hinggap di bahu seorang tamu hotel dan kemudian diserahkan kepada polisi setempat pada hari yang sama.
Namun burung ini tidak mengeluarkan bunyi sampai dua hari kemudian. Burung parkit mengucapkan nama kota dan distrik pemiliknya.
Seorang juru bicara kepolisian Sagamihara mengatakan parkit ini juga menyebut nama blok apartemen dan nama jalan. Keterangan burung yang kemudian aktif berbunyi ini didengar secara seksama oleh tiga polisi pada saat itu.
Menurut juru bicara kepolisian, pemilik burung parkit itu adalah seorang perempuan berusia 64 tahun yang mengajari burungnya alamat rumah.
Hal itu dilakukan agar dia tidak lagi kehilangan burung piaraan setelah sebelumnya pernah kehilangan seekor parkit.
"Jadi pemiliknya memutuskan untuk mengajarkan alamat rumah ke parkit setelah membeli burung itu dari toko hewan piaraan dua tahun lalu," kata juru bicara polisi seperti dikutip kantor berita AFP.
Nama burung parkit itu diketahui sebagai Piko-chan.
Bersumber dari www.memobee.com
Label:
Burung,
Burung Parkit,
Burung Paruh Bengkok,
Info Peliharaan,
Unik
6 Hewan Paling Beracun dan Berbahaya Di Dunia
Banyak hewan hewan berbahaya didunia ini, sampai dapat membuat kita mati seketika akibatnya. Hewan-hewan berbahaya tidak dapat kita liat hanya dengan keindahan, dan bentuk tubuhnya saja. Jika kamu berpikir hewan yang besar berbahaya, itu tidak pasti. Sebab hewan hewan kecil saja banyak yang cukup berbahaya dan membuat kita mati seketika.
1. The Cone Snail
Bentuknya memang indah dan terlihat tidak berbahaya. Namun jangan salah dulu, ujung pangkal mulutnya dapat menembakkan racun dari sengatnya seperti panah Harpoon. Dapat membunuh hanya dalam waktu 4 menit. Sangking hebanya, tembakan panahnya dapat menembus baju selam yang tebal sekalipun. Saat racunnya bekerja, ia akan menggigit syaraf dan menjadi malfungsi. Korban akan jatuh dalam keadaan beku dan tidak ada lagi otot yang bisa digerakkan. Racun binatang ini dikembangkan oleh CIA sebagai senjata pembunuh.
2. Poison Arrow Frog
Hewan ini adalah satu satunya hewan yang bisa membunuh hanya dengan sentuhan. Racunnya bukan terdapat di lidah ataupun taring. Tetapi pada kelenjar kulitnya. Kodok ini mampu melompat sejauh 2 meter tingginya. Dan jika tersentuh, kita akan terkena racunnya yang mematikan.
3. The Lazy Clown
Hidup di hutan amazon, selatan brazil. Binatang ini mirip ulat ulat pohon biasa yang kita lihat. Tetapi ada yang membedakanya, duri duri yang berjumlah ratusan di tubuhnya menyimpan racun racun yang sangat berbahaya dan dapat memakan ratusan korban tiap tahunnya. Racunnya adalah ANTICOAGULANT paling extreme yang pernah ada. ANTICOAGULANT bisa memecah belah dan menghancurkan susunan sel darah. Hewan ini sangat mengerikan, sebab tidak jelas dimana ia berada dan akan muncul. Jadi berhati hatilah.
4. Beaked Sea Snake
Kalau anda pergi liburan di kepulauan india dan asia , pantai-pantai daerah India atau di sekitar Teluk Persia, jgn heran kalo melihat binatang sejenis ular bisa berada di dalam laut lepas. Racun binatang ini terkenal akan kesadisannya. 1.5 Milligrams. Tapi jumlah racun segitu sudah lebih dari cukup untuk membuatmu “tidur bersama ikan2 di laut” untuk selamanya. Orang-orang Singapore dan Hongkong sering menjadikan ular ini sebagai lauk makan malam.
5. Stone Fish
Binatang ini tidak seperti monster-monster kebanyakan yang suka bersembunyi, bersiap-siap saat mangsa mendekat dan menyergapnya. Cukup hanya terdiam tanpa kata dia sudah bisa membunuh mangsa nya. Duri-duri yang terletak di hampir smua bagian binatang ini bagaikan parade jarum racun HYPODERMIC.
setiap duri cukup untuk membunuh para penyelam dalam hitungan menit. Tetapi yang mengerikan bukanlah kematiannya, melainkan detik-detik menjelang kematian. Karena dikatakan racun dari Ikan ini sangat -teramat menyiksa hingga sang korban lebih baik mengamputasi bagian tubuh yang terkena racun tsb daripada hidup sedetik pun dengan racun itu.
6. Box Coffin Jellyfish
Chironex fleckeri adalah ubur-ubur berukuran kecil. Besarnya hanya 16 inch. Binatang unik yang mempunyai 24 pasang mata dan tentaclenya yang membawa ribuan dosis nematocysts.
Jarum-jarum Microscopisnya terangsang tidak hanya oleh keinginan “si empunya” tetapi juga oleh sentuhan lembut di kulit binatang ini. Eluslah binatang ini dan anda akan merasakan racun Syaraf (NEUROTOXIN) paling kuat yang pernah ada. Sengatannya disebut juga “THE SEA WASP” yang di deskripsikan oleh ahli sebagai siksaan yang mengerikan. Ratusan bahkan Ribuan sengatan akan dirasakan oleh korbannya. Hingga bisa menimbulkan efek SHOCK yang mengerikan dan merobek kulit2nya.
Bayangkan ditusuk dengan ribuan jarum suntik yang berukuran kecil dan tipis dalam sekali waktu, kurang lebih itulah rasanya. Hal yang mengerikan tentang binatang iniadalah Racun dan sengatnya bisa membunuhmu bukan lagi dalam hitungan menit atau detik, tetapi murni dengan hitungan REFLEK.
Fakta tentang Ubur-ubur ini:
Tentacle beracunnya bisa disimpan untuk waktu yang cukup lama. bahkan tentacle yang dikeringkan bisa di aktifkan bila terkena air.
BoX Jellyfish sebenarnya bukan ubur-ubur, tetapi Cubozoans (binatang yang berbentuk kubus). Bisa tumbuh sampai seukuran kepala manusia dewasa dan tentacle nya bisa tumbuh sampai 3 meter panjangnya.
Bersumber dari www.unikgaul.com
1. The Cone Snail
Bentuknya memang indah dan terlihat tidak berbahaya. Namun jangan salah dulu, ujung pangkal mulutnya dapat menembakkan racun dari sengatnya seperti panah Harpoon. Dapat membunuh hanya dalam waktu 4 menit. Sangking hebanya, tembakan panahnya dapat menembus baju selam yang tebal sekalipun. Saat racunnya bekerja, ia akan menggigit syaraf dan menjadi malfungsi. Korban akan jatuh dalam keadaan beku dan tidak ada lagi otot yang bisa digerakkan. Racun binatang ini dikembangkan oleh CIA sebagai senjata pembunuh.
2. Poison Arrow Frog
Hewan ini adalah satu satunya hewan yang bisa membunuh hanya dengan sentuhan. Racunnya bukan terdapat di lidah ataupun taring. Tetapi pada kelenjar kulitnya. Kodok ini mampu melompat sejauh 2 meter tingginya. Dan jika tersentuh, kita akan terkena racunnya yang mematikan.
3. The Lazy Clown
Hidup di hutan amazon, selatan brazil. Binatang ini mirip ulat ulat pohon biasa yang kita lihat. Tetapi ada yang membedakanya, duri duri yang berjumlah ratusan di tubuhnya menyimpan racun racun yang sangat berbahaya dan dapat memakan ratusan korban tiap tahunnya. Racunnya adalah ANTICOAGULANT paling extreme yang pernah ada. ANTICOAGULANT bisa memecah belah dan menghancurkan susunan sel darah. Hewan ini sangat mengerikan, sebab tidak jelas dimana ia berada dan akan muncul. Jadi berhati hatilah.
4. Beaked Sea Snake
Kalau anda pergi liburan di kepulauan india dan asia , pantai-pantai daerah India atau di sekitar Teluk Persia, jgn heran kalo melihat binatang sejenis ular bisa berada di dalam laut lepas. Racun binatang ini terkenal akan kesadisannya. 1.5 Milligrams. Tapi jumlah racun segitu sudah lebih dari cukup untuk membuatmu “tidur bersama ikan2 di laut” untuk selamanya. Orang-orang Singapore dan Hongkong sering menjadikan ular ini sebagai lauk makan malam.
5. Stone Fish
Binatang ini tidak seperti monster-monster kebanyakan yang suka bersembunyi, bersiap-siap saat mangsa mendekat dan menyergapnya. Cukup hanya terdiam tanpa kata dia sudah bisa membunuh mangsa nya. Duri-duri yang terletak di hampir smua bagian binatang ini bagaikan parade jarum racun HYPODERMIC.
setiap duri cukup untuk membunuh para penyelam dalam hitungan menit. Tetapi yang mengerikan bukanlah kematiannya, melainkan detik-detik menjelang kematian. Karena dikatakan racun dari Ikan ini sangat -teramat menyiksa hingga sang korban lebih baik mengamputasi bagian tubuh yang terkena racun tsb daripada hidup sedetik pun dengan racun itu.
6. Box Coffin Jellyfish
Chironex fleckeri adalah ubur-ubur berukuran kecil. Besarnya hanya 16 inch. Binatang unik yang mempunyai 24 pasang mata dan tentaclenya yang membawa ribuan dosis nematocysts.
Jarum-jarum Microscopisnya terangsang tidak hanya oleh keinginan “si empunya” tetapi juga oleh sentuhan lembut di kulit binatang ini. Eluslah binatang ini dan anda akan merasakan racun Syaraf (NEUROTOXIN) paling kuat yang pernah ada. Sengatannya disebut juga “THE SEA WASP” yang di deskripsikan oleh ahli sebagai siksaan yang mengerikan. Ratusan bahkan Ribuan sengatan akan dirasakan oleh korbannya. Hingga bisa menimbulkan efek SHOCK yang mengerikan dan merobek kulit2nya.
Bayangkan ditusuk dengan ribuan jarum suntik yang berukuran kecil dan tipis dalam sekali waktu, kurang lebih itulah rasanya. Hal yang mengerikan tentang binatang iniadalah Racun dan sengatnya bisa membunuhmu bukan lagi dalam hitungan menit atau detik, tetapi murni dengan hitungan REFLEK.
Fakta tentang Ubur-ubur ini:
Tentacle beracunnya bisa disimpan untuk waktu yang cukup lama. bahkan tentacle yang dikeringkan bisa di aktifkan bila terkena air.
BoX Jellyfish sebenarnya bukan ubur-ubur, tetapi Cubozoans (binatang yang berbentuk kubus). Bisa tumbuh sampai seukuran kepala manusia dewasa dan tentacle nya bisa tumbuh sampai 3 meter panjangnya.
Bersumber dari www.unikgaul.com
Berbagai Perilaku Aneh Hewan Sebelum Gempa
Sebelum terjadi gempa, seringkali ditemukan beberapa jenis hewan mengalami perubahan tingkahlaku. Beberapa hewan kadang berperilaku aneh seperti berbondong-bondong meninggalkan sarang. Beberapa orang beranggapan bahwa perubahan perilaku hewan sebelum gempa hanyalah kebetulan biasa, namun ada pula yang beranggapan bahwa hewan tertentu memiliki insting dan kemampuan untuk mendeteksi gempa. Berikut adalah berbagai perilaku aneh hewan menjelang gempa.
1. Tikus,
binatang pengerat yang biasanya bersembunyi di lubang-lubang tanah atau lubang sempit sebuah bangunan, akan segera keluar berbondong-bondong meninggalkan sarangnya jika gejala bakal terjadi gempa mulai dirasakan. Hal ini pernah dibuktikan saat terjadi gempa besar yang melanda Yunani pada tahun 373 SM.
2. Ular,
binatang melata yang kerap menetap di semak-semak belukar ini akan segera keluar dari sarangnya dan bergerak cepat ketika gejala gempa mulai dirasakannya. Hal ini juga dibuktikan saat terjadi gempa besar yang melanda Yunani pada tahun 373 SM.
3. Anjing,
hewan piaraan favorit manusia ini akan bertingkah aneh sebelum tanah bergetar akibat gempa. Anjing juga kerap menggonggong dan melolong terus-menerus tanpa sebab. Atau juga menunjukkan tanda-tanda gugup dan gelisah. Jika sikapnya tidak direspon majikannya, maka anjing itu akan berlari untuk mencari tempat aman.
Kondisi ini pernah diteliti oleh seorang peneliti asal San Fransisco. Dan hasil penelitian yang dilakukan di California tersebut cukup mengejutkan. Hasil penelitian itu menggambarkan bahwa peningkatan angka kehilangan binatang piaraan seperti anjing yang diiklankan di surat kabar lokal selalu beriringan dengan peningkatan angka gempa di daerah tersebut.
4. Kucing,
hal yang sama juga dialami kucing yang akan bertingkah aneh sebelum tanah bergetar akibat gempa. Selain itu, kucing juga terlihat merengek tanpa alasan yang jelas. Atau menunjukkan tanda-tanda gugup dan gelisah. Jika sikapnya tidak direspon majikannya, maka kucing itu akan berlari untuk mencari tempat persembunyian yang aman.
Kondisi ini juga pernah diteliti oleh seorang peneliti asal San Fransisco. Dan hasil penelitian yang dilakukan di California tersebut cukup mengejutkan. Hasil penelitian itu menggambarkan bahwa peningkatan angka kehilangan binatang piaraan seperti kucing yang diiklankan di surat kabar lokal selalu beriringan dengan peningkatan angka gempa di daerah tersebut.
5. Kuda,
binatang yang kerap menjadi tunggangan ini akan bersikap aneh jika merasakan bakal terjadi gempa. Kuda akan terlihat gelisah dan berputar-putar tanpa sebab yang jelas.
6. Ikan Lele,
gempa yang akan terjadi juga kabarnya bisa dideteksi oleh ikan ini dengan melakukan gerakan cepat dan keras berulang-ulang.
7. Tawon,
binatang penghasil madu ini akan berbondong-bondong meninggalkan sarangnya jika terdeteksi bakal terjadi gempa di daerah tersebut.
Baca Pula: Beginilah cara kodok mendeteksi gempa
Bersumber dari www.neomisteri.com
1. Tikus,
binatang pengerat yang biasanya bersembunyi di lubang-lubang tanah atau lubang sempit sebuah bangunan, akan segera keluar berbondong-bondong meninggalkan sarangnya jika gejala bakal terjadi gempa mulai dirasakan. Hal ini pernah dibuktikan saat terjadi gempa besar yang melanda Yunani pada tahun 373 SM.
2. Ular,
binatang melata yang kerap menetap di semak-semak belukar ini akan segera keluar dari sarangnya dan bergerak cepat ketika gejala gempa mulai dirasakannya. Hal ini juga dibuktikan saat terjadi gempa besar yang melanda Yunani pada tahun 373 SM.
3. Anjing,
hewan piaraan favorit manusia ini akan bertingkah aneh sebelum tanah bergetar akibat gempa. Anjing juga kerap menggonggong dan melolong terus-menerus tanpa sebab. Atau juga menunjukkan tanda-tanda gugup dan gelisah. Jika sikapnya tidak direspon majikannya, maka anjing itu akan berlari untuk mencari tempat aman.
Kondisi ini pernah diteliti oleh seorang peneliti asal San Fransisco. Dan hasil penelitian yang dilakukan di California tersebut cukup mengejutkan. Hasil penelitian itu menggambarkan bahwa peningkatan angka kehilangan binatang piaraan seperti anjing yang diiklankan di surat kabar lokal selalu beriringan dengan peningkatan angka gempa di daerah tersebut.
4. Kucing,
hal yang sama juga dialami kucing yang akan bertingkah aneh sebelum tanah bergetar akibat gempa. Selain itu, kucing juga terlihat merengek tanpa alasan yang jelas. Atau menunjukkan tanda-tanda gugup dan gelisah. Jika sikapnya tidak direspon majikannya, maka kucing itu akan berlari untuk mencari tempat persembunyian yang aman.
Kondisi ini juga pernah diteliti oleh seorang peneliti asal San Fransisco. Dan hasil penelitian yang dilakukan di California tersebut cukup mengejutkan. Hasil penelitian itu menggambarkan bahwa peningkatan angka kehilangan binatang piaraan seperti kucing yang diiklankan di surat kabar lokal selalu beriringan dengan peningkatan angka gempa di daerah tersebut.
5. Kuda,
binatang yang kerap menjadi tunggangan ini akan bersikap aneh jika merasakan bakal terjadi gempa. Kuda akan terlihat gelisah dan berputar-putar tanpa sebab yang jelas.
6. Ikan Lele,
gempa yang akan terjadi juga kabarnya bisa dideteksi oleh ikan ini dengan melakukan gerakan cepat dan keras berulang-ulang.
7. Tawon,
binatang penghasil madu ini akan berbondong-bondong meninggalkan sarangnya jika terdeteksi bakal terjadi gempa di daerah tersebut.
Baca Pula: Beginilah cara kodok mendeteksi gempa
Bersumber dari www.neomisteri.com