APA YANG DIMAKSUD DENGAN ANTHRAX?
Anthraxmerupakan penyakit hewan menular yang disebabkan oleh bakter Bacillus Antracisbersifat ganas dan menyerang ternak sapi, kerbau, domba, kambing, kuda, babi,burung unta serta hewan lainnya seperti tikus, marmut, mencit dll.
Anthrax sangat ditakuti karena :
a. Bersifatzoonosa artinya penyakit tersebut dapat menular dari hewan ke manusia.
b. Terjadiangka kematian yang tinggi pada hewan/ternak penderita anthrax dan jugamenyebabkan kematian pada manusia.
c. Bakterianthrax dapat membentuk spora yang tahan hidup bertahun-tahun di dalam tanahsehngga sulit diberantas.
Sumber penularan Anthrax adalah :
a.Hewan/ternak penderita anthrax.
b. Bahanmakanan pada hewan yang tercemar spora atau kuman anthrax.
c. Tanah,tanaman dan air serta media lainnya yang tercemar spora atau kuman anthrax.
BAGAIMANA CARA PENULARAN ANTHRAX?
Penularan Anthrax pada hewan
a. Hewanmemakan rumput yang mengandung tanah yang tercemar spora Anthrax.Tanahmengandung spora karena tercemar darah dan kotoran penderita anthrax.
b. Kontak langsung dengan hewan penderita anthrax tidakbiasa terjadi.
PenularanAnthrax pada manusia
a. Kontak langsung dengan kuman penyakit yang ada ditanah/rumput, hewan yang sakit maupun bahan-bahan yang berasal dari hewan sakitseperti kulit, daging/tulang dan darah.
b. Bibit penyakit terhirup orang yang mengerjakan buluhewan (domba dll.) pada waktu menyortir. Penyakit dapat ditularkan melaluipernafasan bila seseorang menghirup spora anthrax tersebut.
c. Memakan daging hewan yang sakit atau produk bahanhewan seperti sate, dendeng, abon.
d. Gigitan vektor atau pembawa kuman Anthrax, misalnyalalat piteuk (Tabanus sp.)
BAGAIMANATANDA-TANDA ANTHRAX PADA HEWAN DAN PENANGANANNYA
Tanda-tanda Anthrax pada hewan
a. Demam, gelisah, lemah, paha gemetar, nafsu makanhilang dan rubuh.
b. Keluar darah dari dubur, mulut dan lubang hidung.Darah berwarna merah tua seperti kecap atau ter, agak berbau amis dan busukserta sulit membeku.
c. Pembengkakan di daerah leher, dada dan sisi lambung,pinggang dan alat kelamin luar.
d. Kematian dalam waktu singkat tanpa disertaitanda-tanda sebelumnya.
Jika terlihattanda-tanda di atas maka :
a. Laporkan secepatnya ke Petugas Peternakan setempat.
b. Dilaksanakan pengujian secara laboratorik untukkepastian diagnosa penyakit.
c. Hewan/ternak penderita Anthrax dilarang kerasdisembelih dan harus diisolasi di di kandang sehingga tidak kontak denganternak lainnya.
d. Hewan/ternak yang mati akibat Anthrax harus cepatdimusnahkan dengan cara dibakar dan dikubur di dalam lubang sedalam 2,5 meter,diberi kapur dan ditimbun kembali dengan tanah.
e. Kandang, peralatan dan bahan lainnya yang tercemarspora atau kuman Anthrax harus didesinfeksi dan dibakar.
f. Vaksinasi Anthrax terhadap hewan rentan di sekitarlokasi tertular Anthrax.
g. Penertiban pemotongan liar di Rumah Pemotongan Hewan(RPH).
h. Pengawasan lalu lintas ternak dan bahan asal hewan.
i. Penutupan daerah oleh Bupati atau Walikota selama 14hari sampai dengan 3 bulan